Lentera Keluarga – Kembali Kepada Tuhan

0
647 views

Rabu, 11 Juli 2018. PW Sy Benedictus Abas

Bacaan: Hos  10:1-3.7-8.12; Mzm  105:2-3.4-5.6-7; Mat 10:1-7

Renungan:

WALAUPUN menyatakan sikap tegas Tuhan terhadap ketidaksetiaan Isreal, sebagaimana tercermin dalam pernyataan Hosea, Allah selalu membuka hatinya dan memberi kesempatan bagi setiap orang untuk bertobat ” menaburlah sesuai dengan keadilan, menuailah menurut kasih setia….sebab sudah waktunya untuk mencari Tuhan..”

Perutusan yang sama juga diberikan Tuhan Yesus kepada para muridNya: “..pergilah kepada domba-domba yang hilang dari umat Isreal. Pergilah dan wartakanlah Kerjaan Sorga sudah dekat”. Sudah saatnya, bagi setiap orang Isreal untuk kembali kepada Tuhan.

Beberapa orang kristen hidup dalam sikap “mengabaikan” kesempatan emas untuk berubah atau  “menunda” untuk berbalik kepada Allah. Gereja menyediakan perayaan sakramen, pengajaran, retret, rekoleksi yang dimasudkan untuk membawa kita kepoda Allah dan merawat hidup iman kita; namun sarana pastoral itu kadang mudah kita lewatkan karena aneka alasan klasik, terutama karena kesibukan. Sebagian dari kita lebih memilih sikap “menunggu saat yang tepat untuk bertobat ” atau “mengobati lebih terasa dari pada merawat”.. Kita baru mencari Tuhan dan membutuhkan pelayanan gereja ketika kita “drop”, bermasalah, sakit ataupun menderita.

Seruan Hosea dan perutusan Tuhan tentang pertobatan tidak bisa ditunggu lagi. Jangan berlambat untuk mencari Tuhan; jangan sia-siakan waktu hanya untuk menunda pertobatan. Setiap saat menjadi waktu yang baik untuk menabur kebaikan.

Kontemplasi

Renungkan bagaimana Hosea meminta bangsa Israel untuk mencari Tuhan dengan tanpa menunda.

Refleksi

Apakah aku menggunakan kesempatan yang diberikan Tuhan dan Gereja untuk bertumbuh dalam iman? Atau apakah aku masih “mengabaikan dan menunda untuk bertobat” karena hal itu tidak berdampak dalam hidupku?

Doa

Ya Bapa, ajarilah kami setiap hari mencari Engkau, menaburkan keadilan dan cinta kasih kepada sesama.

Perutusan

Manfaatkanlah setiap kesempatan yang diberikan oleh Tuhan untuk bertobat dan bertumbuh dalam iman

Kredit foto: Ilustrasi (Ist)

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here