Pelita Hati: 03.02.2020 – Harus Mewartakan Kebaikan-Nya

0
609 views

Bacaan Markus 5:1-20

Pada waktu Yesus naik lagi ke dalam perahu, orang yang tadinya kerasukan setan itu meminta, supaya ia diperkenankan menyertai Dia. Yesus tidak memperkenankannya, tetapi Ia berkata kepada orang itu: “Pulanglah ke rumahmu, kepada orang-orang sekampungmu, dan beritahukanlah kepada mereka segala sesuatu yang telah diperbuat oleh Tuhan atasmu dan bagaimana Ia telah mengasihani engkau!” Orang itu pun pergilah dan mulai memberitakan di daerah Dekapolis segala apa yang telah diperbuat Yesus atas dirinya dan mereka semua menjadi heran. (Mrk 5:18-20)

Sahabat pelita hati,

KITA berjumpa dengan kisah panjang tentang Yesus yang mengusir roh jahat dari orang Gerasa. Menurut kisah, tempat.ini ada di seberang timur danau Galilea. Yang menarik, Yesus tiba di daerah pekuburan dan tinggal seorang yang sudah lama kerasukan roh jahat. Ia selalu menyiksa diri, memukuli dirinya dengan batu. Tak seorang pun berani mendekatinya karena tenaganya teramat kuat. Namun ketika Yesus datang, ia bergegas lari mendekati Yesus dan tersungkur menyembah sambil berteriak dengan keras: “Apa urusan-Mu dengan aku, hai Yesus, Anak Allah Yang Mahatinggi? Demi Allah, jangan siksa aku!” (ay.7)

Sahabat terkasih,

Kuasa dan wibawa Tuhan tak terbantahkan. Roh-roh jahat pun takluk kepada-Nya. Namun yang terpenting adalah setelah orang yang kerasukan roh jahat dibebaskan, ia berkehendak mengikuti Tuhan. Namun Yesus melarang dan memerintahkan orang itu untuk kembali ke kampung, menceritakan kepada orang-orang tentang belas kasih Allah yang telah dialaminya. Orang itu pun kemudian mengabarkannya ke Dekapolis yang berarti sepuluh kota, ada di seberang timur tanah Israel. 

Sahabat terkasih,

kita pastinya banyak mengalami dan menerima kebaikan Tuhan. Kita juga memiliki tugas dan tanggungjawab yang sama yaitu  mengabarkan kebaikan Tuhan itu kepada sesama kita. Karenanya, di mana pun kita berada dan  apa pun tugas serta panggilan kita, kebaikan Tuhan harus selalu diwartakan dalam perbuatan dan kesaksian hidup kita. Tuhan tidak menilai seberapa besar hasilnya, tetapi Tuhan akan menghargai segala usaha baik kita. Tetap semangat.

Indah nian kota Jogjakarta,
kota budaya dan pariwisata.
Jika Allah di pihak kita,
siapa yang mampu melawan kita?

dari Banyutemumpang, Sawangan, Magelang,
Berkah Dalem, Rm.Istoto

Kredit foto: Ilustrasi (Ist)

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here