Pelita Hati: 17.03.2020 – Mengampuni Tiada Henti

0
699 views

Bacaan Matius 18:21-35

Kemudian datanglah Petrus dan berkata kepada Yesus: “Tuhan, sampai berapa kali aku harus mengampuni saudaraku jika ia berbuat dosa terhadap aku? Sampai tujuh kali?” Yesus berkata kepadanya: “Bukan! Aku berkata kepadamu: Bukan sampai tujuh kali, melainkan sampai tujuh puluh kali tujuh kali”. (Mat 18:21-22)

Sahabat pelita hati,

HARI ini Tuhan Yesus menanggapi pertanyaan Petrus soal berapa kali harus mengampuni. Tuhan menjawab:  “Tak hanya tujuh kali tetapi tujuh puluh kali tujuh kali.” Apakah Yesus sedang bermain kata-kata dan bermain angka? Tidak. Yesus sedang menjawab dengan serius pertanyaan itu. Tujuh puluh kali tujuh kali berarti empat ratus sembilan puluh kali. Angka ini menggambarkan bahwa jumlah yang tak terhitung alias tak begitu mudah untuk mengingatnya. Siapa yang bersedia menghitung dan mencatat hingga empat ratus sembilan puluh kali? Di balik jawaban ini, sejatinya Yesus sedang mengajarkan tentang makna mengampuni dan pengampunan, yakni mengamluni tiada hent dan pengampunan tiada batas.

Sahabat terkasih,

Tuhan mengajarkan kepada kita untuk tidak mendendam, Ia menuntut kita untuk selalu membuka hati bagi pengampunan. Pintu hati-Nya pun selalu terbuka bagi setiap orang yang memohon ampun asalkan sungguh-sungguh menyesal dan bertobat. Kita ingat salah seorang penjahat yang disalib bersama-sama Tuhan akhirnya dijanjikan kemuliaan di Firdaus setelah ia bertobat dan mohon ampun. 

Sahabat terkasih,

Semoga di masa prapaskah ini  kita mampu memperbaharui diri untuk menjadi pribadi  pengampun bukan pendendam, pemaaf bukan pembalas. Harus semangaat.

Taman Doa Maria di Gantang,
Ratuning Katentreman lan Karaharjan.
Ya Tuhan, kami datang,
untuk memohon pengampunan.

dari Banyutemumpang, Sawangan, Magelang,

Berkah Dalem, Rm.Istoto

Kredit foto: Ilustrasi (Ist)

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here