Romo Al Purwahadiwardaya MSF: Romo Wim van der Weiden MSF, Rutinitas Hidup yang Membahagiakan (4)

0
1,210 views
Ilustrasi: Jenazah Romo Wim MSF. (Aflred B Jogo Ena)

KAMAR almarhum Romo Wim van der Weiden MSF itu letaknya hanya bersebelahan dengan kamar saya. Itu berlangsung  sejak tahun 1984 sampai wafatnya di hari Minggu pagi tanggal 26 November 2017 kemarin.

Beliau melakoni rutinitas hidup sehari-hari tanpa banyak ‘variasi’.

Baca juga:   Mgr. Pius Riana Prapdi: Romo Wim van der Weiden MSF, Guru yang Pantas Digugu dan Ditiru (3)

Inilah jadwal hidup kesehariannya yang saya lihat setiap hari.

  • Tiap dinihari pukul 04.00 WIB, belia sudah bangun pagi dan kemudian berdoa pribadi di kamar kerjanya.
  • Pukul 05.00 WIB pagi, kami berdoa pagi bersama para frater.
  • Pukul 05.30 WIB, kami hadir dalam Perayaan Ekaristi bersama para frater dan umat Gereja Hati Kudus Paroki Banteng.
  • Pukul 06.00 WIB pagi atau lebih, maka beliau mulai melakukan doa Brevir, sambil berjalan di taman di depan biara.
  • Pukul 06.30 WIB kami sarapan bersama dan duduk  Beliau dhahar (makan) roti, saya makan nasi merah.
  • Pukul 07-08.00 WIB pagi beliau berjalan kaki keliling kampung di belakang biara.
  • Pukul 08-12 WIB  berkegiatan melakukan aktivitas pribadi di kamar kerja.

Setelah makan siang dan siesta, maka pada pukul 16.00 WIB  beliau berdoa Brevir sambil berjalan di gang sekitar kamar patres, lalu kegiatan pribadi di kamar kerja.

Setiap Rabu malam kami duduk ngobrol dan minum bersama demi keakraban.

Kegiatan utama beliau di tahun-tahun terakhir adalah memberi bimbingan rohani dan pengakuan dosa untuk para frater MSF dan para suster CB di Yogya.

Sebulan sekali, beliau memimpin misa di Pertapaan Suster Trappistin Bunda Pemersatu di Gedono.

Beliau orang yang baik hati dan sangat religius.

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here