Rumah Tangga

0
1,119 views

“Tetapi Yesus mengetahui pikiran mereka lalu berkata: “Setiap kerajaan yang terpecah-pecah pasti binasa, dan setiap rumah tangga yang terpecah-pecah, pasti runtuh.” (Luk 11, 17)

PAGI ini saya mendapat kiriman lewat WA tentang istri yang sedang menunggui suaminya. Dalam kondisi yang sudah tidak ada pengharapan, suami berkata, “Ma, maafkan papa. Teman baikmu, Rika. Dia juga istri papa.” “Nggak apa-apa pa, mama sudah tahu”, jawab istrinya. “Papa juga memperistri Shinta, teman sekantormu”, kata suaminya. “Mama tahu kok, pa”, jawab istrinya. “Terakhir, maaf ya ma. Papa juga telah memperistri Imah, pembantu kita”, kata suaminya. “Sudahlah pa, mama udah tahu semua. Sekarang yang penting papa jangan banyak bergerak dan bicara. Biarkan kopi sianidanya segera bekerja”, kata isterinya.

Rumah tangga merupakan sebuah kesatuan antara suami, isteri dan anak. Mereka adalah anggota inti sebuah keluarga. Selain anggota inti, ada juga orang lain yang tinggal bersama mereka, entah pembantu atau saudara mereka. Banyak rumah tangga berada dalam kondisi utuh. Mereka hidup dalam kebersamaan dan kesatuan yang kuat, sekalipun masing-masing anggota keluarga mempunyai tugas, pekerjaan dan tanggung jawab yang berbeda-beda. Relasi dan komunikasi di antara mereka masih terjalin dengan baik dan hangat.

Namun demikian, saat ini juga banyak rumah tangga yang mulai mengalami keretakan, perceraian atau kehancuran karena perbedaan pendapat, pertentangan atau konflik yang berkepanjangan. Relasi diantara anggota keluarga selalu panas, semakin renggang dan terputus. Mereka saling berdiam diri, tidak menyapa dan semakin merasa asing berada di dalam rumah. Yang dirasakan hanyalah kekecewaan dan sakit hati yang semakin dalam, sehingga bentuk-bentuk kekerasan dalam rumah tangga semakin terjadi. Rumah tangga yang terpecah-pecah, akhirnya akan runtuh sama sekali.

Bagaimana peran dan fungsi diriku dalam kehidupan keluarga, rumah tangga atau komunitas: sumber keruntuhan atau perekat kesatuan?

Teman-teman selamat pagi dan selamat berkarya. Berkah Dalem.

Kredit foto: Ilustrasi (Ist)

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here