SALAH satu unsur dalam kegiatan Organisasi Tunggal Hati Seminari-Tunggal Hati Maria (THS-THM) adalah pembinaan kerohanian. Seperti ditemui pada hari Sabtu (30/7/2016) para anggota THS-THM ranting Mena, mengadakan Sharing Kitab Suci bersama di halaman samping gereja Paroki.
Sharing ini diadakan sebagai wujud konkrit pembinaan kerohanian para anggotanya, yang nota bene adalah anak-anak SD, SMP dan SMA. Seperti biasa, kegiatan Sharing menjadi ‘pintu masuk’ pada latihan fisik sebagai kegiatan lanjutannya.
Pius Kolo selaku Ketua Koordinator Ranting Mena mengatakan bahwa kegiatan sharing ini dilakukan dengan tujuan agar setiap anggota mampu mengenal dirinya dan juga dalam relasinya dengan Tuhan dan sesama. “Kami mengadakan sharing Kitab Suci ini agar anak-anak bisa makin mengenal diri dan mampu menjalin relasi yang baik dengan Tuhan dan sesama”, ungkapnya.
“Selain itu, kami juga mau membiasakan anak-anak untuk tetap setia pada komitmen awal Organisasi ini yang berpihak pada tanah air dan gereja atau yang sering dikenal dengan istilah Pro Patria et Ecclesia”, tambahnya.
Hal senada pun diutarakan oleh Stef Tefa, Wakil Ketua Koordinator Ranting Mena. “Kegiatan Sharing ini kita lakukan untuk membiasakan teman-teman anggota supaya mengakrabi Kitab Suci sebagai ‘teman’ dan menjadikannya sebagai pedoman untuk memperkuat iman dalam hidup sehari-hari”, tandasnya di sela-sela latihan fisik.
Bak gayung bersambut, kesan yang sama disampaikan juga oleh Ingrid Naijumolo, salah satu anggota THM. Dia mengatakan bahwa kegiatan Sharing Kitab Suci ini membantunya untuk bisa mengenal diri. “Dari sharing tadi, saya menemukan ayat yang sungguh menggugah hati saya agar saya bisa mengenal diri dan selalu setia menjalankan tugas saya baik sebagai seorang pelajar di sekolah, atau sebagai anak di rumah dan juga sebagai anggota THM di Organinasi ini”, ujarnya.
