12 Remaja Puteri Jadi Postulan Kongregasi Suster Rakyat SMFA

0
403 views
Wajah-wajah ceria dari ke-12 remaja puteri yang resmi mejadi Postulan Kongregasi Suster Rakyat SMFA. (Sr. Kresentia Yati SMFA)

KAPEL Novisiat SMFA Pontianak mendadak jadi lebih meriah. Ini bertepatan pada Hari Raya Santa Maria Perawan Maria Dikandung Tanpa Noda.

Kapel novisiat dimeriahkan dengan penerimaan lima aspiran menjadi postulant Kongregasi “Suster Rakyat” SMFA.

Rumah Pendidikan SMFA ini berada di wilayah Paroki MRPD Pancasila Pontianak.

Maka, Perayaan Ekaristi dipimpin oleh Pastor Saut Maruli Tua Paroki MRPD Pancasila Pontianak. Perayaan Ekaristi juga dilayani secara daring. Agar para suster di semua Komunitas SMFA dapat mengikutinya.

Sekaligus untuk aksi panggilan bagi anak–anak asrama puteri yang dibina para suster SMFA yakni:

  • Asrama Puteri Putussibau, Kalbar.
  • Asrama Putra Putri Serimbu, Kalbar.

Agar mereka bisa ikut menyaksikan. Dan yang paling istimewa adalah orangtua para Aspiran bisa ikut juga dari kampung mereka masing–masing. 

Dialog proses penerimaan Postulan antara Pemimpin Umum Kongregasi SMFA dan para calon Postulan. (Sr. Kresentia Yati SMFA)

Dialog

Penerimaan 5 Postulan SMFA ini ditandai dengan dialog antara Pemimpin Umum SMFA Sr. Kristina Unau SMFA dan Aspiran.

Suster Pemimpin Umum Kongregasi  SMFA bertanya: “Apa maksud para saudari?”

Masing–masing Aspiran menyebut namanya dan serentak menyatakan:

“Mohon untuk mengikuti pendidikan suster dan mengenal lebih dekat Kongregasi Suster Misi Fransiskan Santo Antonius Pontianak.”

12 Postulan

Maka, sejak hari itu, tanggal 8 Desember 2021, lima

Aspiran resmi menjadi calon suster SMFA, dan mereka akan berusaha sungguh–sungguh mempersiapkan diri untuk menjadi suster biarawati SMFA.

Pada tanggal yang sama 8 Desember 2020, 7 Aspiran masuk Postulan SMFA, sehingga sekarang  jumlah Postulan SMFA menjadi 12 orang. 

Kongregasi SMFA sangat sungguh bersyukur, Tuhan selalu mengiringi puteri–puteri yang sehat rohani dan jasmani bergabung dalam Kongregasi SMFA.

Kongregasi Suster Rakyat ini boleh dikatakan mengalami “suburnya” panggilan, karena selalu ada calon yang datang. Tuhan menjawab dengan pasti seruan umat-Nya.

Hal ini selaras dengan didoakannya doa panggilan setiap hari dan penuh iman dijawab sesuai kehendak-Nya.

Hal penting yang perlu diingat dan menjadi refleksi kita, apakah kita hanya berdoa mohon panggilan saja dan kemudian setelah itu masih berdoa agar mereka tetap setia dan terus bergabung dalam Kongregasi?

Titin postulan asal paroki Yohanes Maria Vianney Serimbu menceritakan kisahnya dan minatnya bergabung dengan Kongregasi Suster Rakyat SMFA dan nasihat Pastor Saut Maruli Tua OFMCap. (Sr. Kresentia Yati SMFA)

Ini sungguh spesial bagi ke-5 aspiran SMFA. Sebab yang nantinya memberi hari triduum mereka adalah Pemimpin Umum SMFA sendiri: Sr. Kristina Unau SMFA. Ia akan mengampu tugas bimbingan ini bersama mantan Minister Provinsial Provinsi Kapusin Pontianak: Pastor Mayong OFMCap.

Semoga mereka semakin mantap dalam menanggapi panggilan Tuhan. Terus berjuang dan tetap bergabung dalam Kongregasi SMFA selamanya.

12 Remaja puteri jad Postulan Kongregasi Suster Rakyat SMFA. (Sr. Kresentia Yati SMFA)

Perayaan ingatan

Dalam homilinya, Pastor Saut Maruli Tua menegaskan bahwa tidak hanya sekedar perayaan penerimaan ke-5 Aspiran. Tetapi ini juga adalah perayaan ingatan. 

Perayaan ingatan apa?

Bahwa para suster dulu… 10 yang lalu, 15 tahun yang lalu, 25 tahun yang lalu dan 30 tahun yang lalu dan seterusnya…. pernah berada dalam situasi seperti yang ke-5 Aspiran ini alami hari itu. 

Gerakan akan ingatan ini mau membawa kembali bahwa hal yang sama rasa sekian tahun lalu diterima menjadi Postulan SMFA sangat menggembirakan.

Perasaan kegembiraan yang begitu luar biasa mau kita rayakan dalam perayaan penerimaan 5 Aspiran.

Tujuannya adalah hidup dan panggilan dan karya kita itu selalu diperbaharui dengan semangat yang semakin hari semakin bertumbuh.

Bukan.

Wajah-wajah ceria dan bersukacita karena resmi menjadi Postulan Kongregasi SMFA. (Sr. Kresentia Yati SMFA)

Semangat yang semakin hari semakin menurun, meredup, dan kemudian menjadi padam. Tapi ingatan yang akan membawa kita pada semangat kegembiraan yang luar biasa.

Nama ke-12 Postulan

Berikut ini nama–nama Aspiran yang diterima masuk Postulan tanggal 8 Desember 2020

  1. Fabiana Pikai, asal Paroki Keluarga Kudus Bika, Keuskupan Sintang.
  2. Sherly Patrisia, asal Paroki Santo Petrus dan Andreas Sepauk, Keuskupan Sintang.
  3. Jusna Wati, asal Paroki Salib Suci Nanga Tebidah, Keuskupan Sintang.
  4. Veronika Rufina, asal Paroki Salib Suci Nanga Tebidah, Keuskupan Sintang.
  5. Yuliana Nadila, asal Paroki Salib Suci Noyan, Keuskupan Sanggau.
  6. Fridolina Pikan, asal Paroki Salib Suci Noyan, Keuskupan Sanggau.
  7. Dwi Ega A’andini, asal Paroki Santo Pius X, Keuskupan Agung Pontianak.

Berikut ini nama–nama Aspiran yang diterima masuk Postulan 8 Desember 2021

  1. Winni Estrada, asal Paroki Santa Lucia Menukung, Keuskupan Sintang.
  2. Seseilia Nuning, asal Paroki Salib Suci Ngabang, Keuskupan Pontianak.
  3. Juniarti Ardian, asal Paroki Salib Suci Nanga Tebidah, Keuskupan Sintang.
  4. Titin, asal Paroki Santo Yohanes Maria Vianney Serimbu, Keuskupan Pontianak.
  5. Monika, asal Paroki Entikong, Keuskupan Sanggau.

Selamat bergabung dalam Kongregasi SMFA dan tetap bersemangat.

Jadilah suster biarawati zaman ini dalam menghidupi kharisma Kongregasi sebagai “Suster Rakyat” dalam semangat misioner Santo Fransiskus.

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here