- Bacaan 1: Kis. 14:5-18
- Injil: Yoh. 14:21-26
Dalam konsep ketuhanan Tri Tunggal Allah Maha Kudus, umat katolik mengimani Tiga Pribadi Allah yang merupakan Satu Kodrat Ilahi. Dasar dari konsep tersebut sangat Alkitabiah. Dalam Kitab Suci, kita mengenal Tiga Pribadi Allah yang berkarya di dunia:
- Allah Bapa, banyak disebut berkarya dalam Perjanjian Lama.
- Allah Putera (Yesus), inkarnasi Allah yang berkarya secara langsung di dunia.
- Allah Roh Kudus, Pribadi Allah Ketiga yang berkarya setelah naik-Nya Tuhan Yesus ke surga.
Allah bekerja di sepanjang masa. Ketiganya bisa dikenali baik dalam Perjanjian Lama maupun Perjanjian Baru. Karena, Perjanjian Baru tersembunyi dalam Perjanjian Lama dan Perjanjian Lama tersingkap dalam Perjanjian Baru.
Dalam injil hari ini secara jelas Tuhan Yesus menjanjikan akan datangnya Roh Kudus yang juga dikenal sebagai “Penghibur”. Apa tugas Roh Kudus, oleh Tuhan Yesus disampaikan:
- Dialah yang akan mengajarkan segala sesuatu kepadamu
- Dan akan mengingatkan kamu akan semua yang telah Kukatakan kepadamu.
Roh Kudus diutus oleh Bapa dalam nama Tuhan Yesus. Roh Kudus berasal (keluar) dari Allah Bapa (Yoh 15:26). Dia yang akan bersaksi dan mengajarkan segala sesuatu yang telah diajarkan Tuhan Yesus. Menuntun kepada Allah Bapa di surga lewat iman dan perbuatan baik.
Dalam Kisah Para Rasul, yang merupakan injil kedua dari Lukas peran Roh Kudus sangat sentral sekali. Roh Kudus berkarya dalam perkembangan Gereja hingga keluar dari Yerusalem terutama di Asia, Antiokhia Pisidia, Ikonium, Listra dan Derbe lewat Rasul Paulus dan Barnabas. Secara nyata, Roh Kudus berkarya menyembuhkan seorang lumpuh sejak lahir melalui Rasul Paulus di Listra. Sehingga keduanya dianggap Dewa-Dewa yang datang ke dunia dan diberikan persembahan korban lembu serta bunga-bunga.
- Barnabas disebut Zeus
- Paulus disebut Hermes, karena ia yang berbicara.
Pesan hari ini
Roh Kudus bertugas mengingatkan dan mengajarkan semua yang telah diajarkan Tuhan Yesus.
Disamping tugas lainnya seperti, menguatkan, membimbing, memberikan penghiburan, dan menginspirasi umat percaya dalam berbagai aspek kehidupan, termasuk dalam memahami Firman Tuhan, berdoa, dan melakukan pelayanan.
“Jika Roh Kudus tidak bekerja, semua usaha manusia akan sia-sia.”