PAGI hari kuberangkat ke Semarang
tepatnya di Kejaksaan Tinggi Jawa Tengah
karena harus menjadi salah satu pembicara
sebagai wakil ketua FKUB Jateng
– forum kerukunan umat beragama –
dengan tema “Gafatar, ancaman dan solusinya”
sampai pastoran lagi siang, pukul dua
menikmati santap siang lalu leyeh-leyeh sejenak
sebab pukul tiga sore akan berangkat
bersama OMK Ungaran ke Gereja Banyumanik
untuk Kirab Salib AYD 2017
jalan kaki Kirab Salib AYD 2017
sambil memikul salib yang ditahtakan di tempatnya
yang beratnya ya ampuuuun
dipikul enam orang pun masih bueeeraaaat
sampai Banyumanik pukul enam sore tepat
lalu serah-serahan
memberi pengantar singkat
dan setengah jam kemudian pulang
sebab pukul tujuh malam aku harus Misa
di Lingkungan Susukan
untuk memule 1000 hari
Bapak Nicolaus Busona Nugroho
sesudah Misa lalu makan malam
bersama seluruh umat yang hadir
dan sesudah itu pula pamit pulang
sesampai di pastoran girlan ungaran
mandi air panas dan keramas
nyaasss
njarem-njarem di kaki di bahu bablasss!
lalu menulis catatan ini untuk-Mu,
wahai Kekasih Jiwaku…
yang telah menyerahkan Nyawa bagiku
juga bagimu dan Kita
di Golgota!
