Ber-Adorasi-lah di hadirat Yesus Kristus

0
506 views

Jumat, 21 Oktober 2016
Pekan Biasa XXIX
Ef 4:1-6; Mzm 24:1-6; Luk 12:54-59

Pada suatu ketika Yesus bersabda kepada orang banyak, “Hai orang-orang munafik, kalian tahu menilai gelagat bumi dan langit, tetapi mengapa tidak dapat menilai zaman ini?”

KEMARIN, dalam homilinya di Misa Harian di Casa Santa Marta, Paus Fransiskus berkata, “Kita tidak dapat mengenali Tuhan tanpa kebiasaan bersembah sujud dalam keheningan adorasi. Ijinkan saya mengatakan ini, habiskan waktu di hadapan Tuhan, di hadirat misteri Yesus Kristus. Sembahlah Dia. Di sana dalam keheningan, keheningan adorasi. Dialah Sang Penebus dan aku menyembah Dia.”

Seperti Yesus Kristus, Paus Fransiskus menantang kita untuk melihat tanda kerahiman Allah. Kita sungguh mengalami tanda kehadiran Yesus dalam Ekaristi dan Adorasi. Melihat tanda kehadiran-Nya merupakan kedadaran mendalam dan penuh doa atas kasih Allah dalam hidup kita.

Tuhan Yesus Kristus dengan menghayati hidup doa yang tekun kami terus menyelaraskan hidup kami dengan kehadiran Allah. Hal ini memberikan rasa damai mendalam. Kami tahu ini melalui iman pada-Mu yang bersabda, “Ya, Aku sungguh hadir di sini.” Anugerahilah kami rahmat untuk menyembah-Mu dengan setia dalam adorasi kini dan selamanya. Amin.

Kredit foto: Ilustrasi (Ist)

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here