Berhala-berhala Baru

0
361 views
Tuhan hadir dalam nyala api kepada Musa.

BERULANG kali dan lewat pelbagai macam cara Tuhan membimbing dan mengarahkan manusia agar berjalan menuju kepada hidup bahagia yang disediakan-Nya.

Setiap kali mencoba Tuhan menemukan manusia yang sulit percaya dan tak mau mendengarkan. Mereka lebih percaya pada “tuhan” bikinannya sendiri.

Di dekat Gunung Sinai, ketika hukum Tuhan diberikan, bangsa Israel malah membuat patung lembu tuangan (Kel 32: 8). Menyembahnya sebagai “Allah” yang membebaskan mereka dari Mesir (Kel 32: 8). Tatkala tulisan pada loh batu itu masih basah mereka sudah menjauh dari Allah.

Tuhan murka dan hendak membinasakan mereka (Kel 32: 10). Berkat doa Musa (Kel 32: 11-13) Tuhan Allah membatalkan hukuman yang hendak dijatuhkan (Kel 32: 14).

Pada saat Sang Guru Kehidupan berada di dunia ini orang Yahudi menutup hati. Mencari-cari Tuhan dalam Kitab Suci, tetapi menolak kehadiran-Nya di tengah mereka. Dengan tidak percaya kepada-Nya mereka tidak memiliki hidup (Yoh 5: 40).

Pararel dengan situasi di atas, banyak orang modern yang meninggalkan Tuhan. Ilmu pengetahuan dan teknologi dijadikan berhala, pengganti Tuhan. Yang melampaui akal budi dianggap ilusi. Yang tidak dapat dijelaskan ilmu pengetahuan dipandang sebagai khayalan.

Mereka lebih suka bertanya kepada sesama manusia yang dipandang ahli memecahkan persoalan. Lalu mengabaikan Allah yang dianggap lambat dalam mengatasi masalah.

Haruskah ilmu pengetahuan dipertentangkan dengan Tuhan? Perlukah teknologi diterima sebagai saingan terhadap kekuatan ilahi?

Santo Yohanes Paulus II berkata, “Sains dapat memurnikan agama dari kesesatan dan takhayul. Agama dapat memurnikan sains dari berhala dan kemutlakan palsu.”

Orang beriman dan beragama juga sering tidak sabar saat harus menantikan Tuhan bertindak.

Seperti bangsa Israel di padang gurun yang tidak sabar menunggu Musa lalu menyembah berhala bukankah orang modern juga menciptakan berhala-berhala baru?

Kamis, 31 Maret 2022

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here