Bacaan Injil Matius 5:20-26
“Sebab itu, jika engkau mempersembahkan persembahanmu di atas mezbah dan engkau
teringat akan sesuatu yang ada dalam hati saudaramu terhadap engkau, tinggalkanlah
persembahanmu di atas mezbah itu dan pergilah berdamai dahulu dengan saudaramu, lalu kembali untuk mempersembahkan persembahanmu itu.” (Matius 5:23-24)
Tuhan, hari baru ini kembali kami jalani
Hari yang indah penuh dengan kasih-Mu
Bukti nyata karya-Mu yang hidup selamanya
Maka kami pantas mengucapkan syukur
Untuk rahmat yang berlimpah di hari ini
Yang boleh kami terima dengan gratis.
Terimakasih untuk firman-Mu hari ini
Yang mengajarkan untuk hidup damai
Dengan hidup beragama yang benar
Tidak marah terhadap sesama saudara
Tidak mengatakan kafir dan jahil pada sesama
Sehingga bisa masuk dalam Kerajaan Surga.
Tuhan betapa indah dan penuh makna
Sabda-Mu yang mengajarkan kepada kami
Bahwa hidup penuh damai itu sangat indah
Sebab apa gunanya persembahan diri kami
Dalam cinta dan kesetiaan kepada-Mu
Jikalau tidak hidup berdamai dengan sesama.
Engkau mengajar kami hal hidup berdamai
Berani berinisiatif untuk menciptakan damai
Bahkan Engkau menghendaki kami lakukan
Berdamai dengan musuh dalam hidup kami
Dan kepada orang yang bersalah pada kami
Sehingga kami dibebaskan dari belenggu dosa.
Tuhan, kami sungguh sadar
Bahwa hidup penuh damai itu indah
Bahkan di tengah ragam perbedaan
Damai memungkinkan kami sehati sejiwa
Untuk mampu menghayati kehendak-Mu
Bahwa kami harus membawa damai.
Hamba-Mu Santo Antonius Padua
Mewariskan kata-kata indah bermakna
“Kita ini berlimpah dengan kata-kata,
tetapi kosong dalam perbuatan”
Tuhan, limpahkan kami kata-kata kebenaran
Dan doronglah kami berbuat kebaikan, amin.
Denpasar, 10.06.2021
