Dialog Antariman di KBRI Vatikan bersama KH Yahya Cholil Staquf, Mgr. Agustinus Agus, dan IRRIKA Italia: Kemanusiaan, Dasar Bangun Kerukunan (5)

0
456 views
Suasana dialog antaragama di KBRI bersama anggota Wantimpres RI KH Yahya Cholil Staquf di KBRI Vatikan tanggal 26 September 2019 waktu Roma. (KBRI Vatikan)

ANGGOTA Dewan Pertimbangan Presiden RI (Wantimpres) KH Yahya Cholil Staquf ditemani Uskup Keuskupan Agung Pontianak, Mgr. Agustinus Agus, dan sejumlah pengurus GP Ansor menghadiri diskusi dan dialog antariman bersama segenap pastor, suster, dan frater yang berada di Roma.

Mereka ini tergabung dalam forum IRRIKA Italia.

Dialog antariman ini terjadi pada 26 September 2019 dan mengambil tempat di KBRI Vatikan. Berperan sebagai moderator dalam kegiatan dialog antariman ini adalah Dubes RI untuk Takhta Suci Vatikan, HE Antonius Agus Sriyono.

Kemanusiaan, dasar membangun kerukunan

Dalam diskusi yang berlangsung akrab dan mendalam, para peserta dialog bisa saling bertukar pandangan tentang bagaimana mewujudkan kerukunan di tengah keragaman agama di Indonesia.

Di antaranya ialah melalui pendidikan sejak dini di mana anak-anak Indonesia diharapkan dapat memahami arti pentingnya hidup rukun di tengah masyarakat Indonesia yang plural.

Disepakati dalam diskusi bahwa landasan bagi kerukunan hidup beragama adalah humanity atau nilai-nilai kemanusiaan.

Dialog antaragama di KBRI Vatikan bersama anggota Wantimpres RI KH Yahya Cholil Staquf dan Mgr. Agustinus Agus. KBRI Vatikan memfasilitasi acara ini dan Dubes RI untuk Vatikan HE Antonius Agus Sriyono menyediakan diri menjadi moderator acara. (KBRI Vatikan)

Dalam diskusi, KH Yahya Cholil Staquf menyampaikan beberapa pokok pikiran di bawah ini.

  • Semboyan “Bhinneka Tunggal Ika” ini merupakan warisan sejarah yang turun-temurun dan telah menjadi prinsip hidup masyarakat di wilayah Indonesia sejak zaman pra kemerdekaan.
  • Hal ini dapat dipelajari dari beberapa bukti sejarah kerajaan-kerajaan di Nusantara.
  • Oleh karena itu, selayaknua menjadi kewajiban bagi segenap anggota masyarakat sekarang untuk merawat dan menjaga semboyan tersebut agar masyarakat yang harmonis dan damai dapat terwujud di Negara Kesatuan Republik Indonesia berdasarkan Pancasila.

Sikap NU dan GP Ansor

Sejalan dengan upaya tersebut, Nahdlatul Ulama dan GP Ansor sudah sejak lama telah menjalin kerjasama yang baik dengan pemeluk dan komunitas agama lain serta menjaga keharmonisan hubungan antaragama di Indonesia.

Salah satu contohnya adalah tradisi GP Ansor yang selalu siap sedia mau membantu menjaga keamanan Perayaan Natal dan Paskah Umat Kristiani.

Dialog antaragama di KBRI Vatikan dengan narsum anggota Wantimpres RI Yahya Cholil Staquf dan Mgr. Agustinus Agus di Roma 26 September 2019.

Sebelumnya, dalam kesempatan berbeda, delegasi Wantimpres dan GP Ansor juga melakukan pertemuan dengan beberapa pejabat Pontifical Council for Interreligious Dialogue (PCID) di Vatikan, Presiden lembaga studi Pontifical Institute of Arab and Islamic Studies (PISAI), dan tokoh Islam di Masjid Raya Roma.

Delegasi Indonesia bertandang mengunjungi kantor lembaga Dewan Kepausan untuk Dialog Antaragama (PCID).

Semuanya ini dilakukan dalam konteks untuk saling berbagi pandangan mengenai upaya membangun dan melestarikan keharmonisan hubungan antaragama.

Tatap muka dengan Paus

Seluruh delegasi pada tanggal 25 September 2019 juga bertemu langsung dengan Paus Fransiskus dalam kesempatan audiensi umum di Vatikan.

Berikut ini tautan rekaman videonya saat berlangsung dialog antaragama di KBRI Vatikan sebagaimana didokumentasikan oleh KBRI untuk Tahta Suci.

Paparan anggota Wantimpres RI KH Yahya Cholil Staquf di hadapan IRRIKA Italia. Duduk di bangku depan Dubes RI untuk Tahta Suci HE Antonius Agus Sriyono dan Uskup Keuskupan Agung Pontianak Mgr. Agustinus Agus. (KBRI Vatikan)
Uskup Keuskupan Agung Pontianak Mgr. Agustinus Agus bicara di hadapan IRRIKA Italia di mana berkumpul para imam, suster, dan frater asal Indonesia yang tengah belajar atau berkarya di Roma dan sekitarnya. (KBRI Vatikan)
Dubes RI untuk Vatikan HE Antonius Agus Sriyono menjadi moderator di acara dialog antaragama bersama anggota IRRIKA. (KBRI Vatikan)
Suasana dialog dengan narasumber Mgr. Agustinus Agus dan Dubes RI untuk Vatikan HE Antonius Agus Sriyono dengan forum IRRIKA Italia. (KBRI Vatikan)

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here