In Memoriam Br. Yustinus Triyono SJ (1965-2021), Ketukan Pintu Cerminkan Suasana Hatinya

1
552 views
In Memoriam Br. Yustinus Triyono SJ (1965-2021), Ketukan Pintu Cerminkan Suasana Hatinya.

SEMASA hidupnya, almarhum Bruder Yustinus Triyono SJ (1965-2021) dikenal sebagai pribadi ramah; murah tersenyum dan akrab dengan banyak orang.

Waktu menjabat sebagai Ekonom di Kolese Hermanum Jakarta -tempat para frater Jesuit tinggal di Jakarta untuk belajar di STF Driyarkara, para frater yang bertugas mengurus keuangan di masing-masing Unit cukup akrab dengan Bruder Triyono.

Ketukan pintu menjadi cermin suasana hatinya.

Para frater bahkan bisa mengenali kapan suasana hatinya sedang gembira dan kapan sedang muram, hanya dengan jawabannya saat pintu Kantor Ekonom diketuk.

Saat jawaban atas ketukan pintu kantor panjang dan kuat, maka itu isyarat hatinya sedang gembira.

Sebaliknya bila jawaban itu pendek dan rendah, maka suasana hatinya sedang tidak bergembira.

Kita tidak tahu apakah hatinya sedang gembira atau tidak, saat Tuhan memanggilnya. Namun kita tentu yakin bahwa Tuhan memanggil Bruder Triyono untuk menikmati kehidupan abadi bersama-Nya.

Br. Yustinus Triyono SJ meninggal dunia di RS Panti Rapih Yogyakarta saat menjalani cuci darah. Ia meninggal hari Senin siang tanggal 25 Oktober 2021, karena mengalami gagal fungsi jantung.

Berasal dari Ganjuran

Bruder Yustinus Triyono atau akrab disapa Bruder Tri dilahirkan di Ganjuran, Bantul, tanggal 21 Desember 1965 dari pasangan suami isteri (alm.) Bapak Petrus Wakijan Kertoyono dan (almh.) Ibu Maria Kertoyono, Bruder Triyono menghabiskan sebagian besar masa kecilnya di kota tempat kelahirannya.

Pendidikan dasar dan menengah (SD-SMP) kurun waktu 1972-1981, ia tempuh di Ganjuran, Yogyakarta. Selulus SMP, ia melanjutkan pendidikan ke SPbMA Yogyakarta (1981-1985).

Selesai dari pendidikan di SPbMA, ia berwiraswasta sebagai peternak ayam petelur selama dua tahun (1985-1987).

Merasa tertarik untuk menjadi seorang biarawan, ia memutuskan untuk mendaftar ke Novisiat St. Stanislaus Kostka dan diterima.

Masuk Novisiat SJ Girisonta pada 7 Juli 1987, akhirnya dua tahun kemudian Bruder Triyono mengucapkan Kaul Pertama, tepatnya pada 8 Juli 1989. Usai formasi Novisiat, ia ditugasi untuk melanjutkan formasi Filsafat di Sekolah Tinggi Filsafat (STF) Driyarkara, Jakarta (1989-1993).

Selesai formasi studi filsafat, oleh Serikat Bruðer Triyono ditugasi menempuh formasi Tahap Orientasi Kerasulan (TOK) sebagai Asisten Minister Skolastikat Kolese Hermanum dan Asisten Ekonom Kolese Hermanum (1993-1995).

Setelah selesai menjalani formasi TOK, Bruder Triyono ditugaskan untuk bekerja di Kolese Kanisius, Jakarta (1995-1997). Dua tahun bekerja di Kolese Kanisius Jakarta, ia diminta oleh Pater Provinsial waktu itu untuk studi tentang bimbingan dan konseling pada program magister Manajemen Pendidikan di De La Salle University (DLSU) Manila, Filipina (1997-2000).

Sepulang dari Manila, ia ditugasi menjadi Kepala Sekolah SMP Kolese Kanisius, Jakarta (2000-2008). Seusai penugasannya di SMP CC, ia ditugaskan menjadi anggota staf pengajar bimbingan dan konseling di Universitas Sanata Dharma, Yogyakarta (2008-2012).

Kemudian pada tahun 2012, Bruder Triyono bertugas di SMA Kolese Loyola, Semarang sebagai Kepala Sekolah hingga tahun 2018.

Seusai penugasannya di SMA Kolese Loyola, Semarang, Bruder Triyono menjalani program sabatikal di Kolese Bellarminus untuk berfokus pada recovery kesehatannya.

Sambil tetap berobat, setelah selesai dari sabatikal, ia bekerja Adi SMA Kolese de Britto, Yogyakarta dan di Universitas Sanata Dharma, Yogyakarta.

Di sela penugasannya sebagai Kepala Sekolah SMP Kolese Kanisius, Jakarta, Bruder Triyono menjalani formasi tersiatnya di Loyola House of Studies di Quezon City, Filipina pada tahun 2005.

Pada 2 Februari 2016, di Gereja Santo Stanislaus Kostka dan diterima oleh Pater Provinsial Sunu Hardiyanta SJ, Bruder Triyono mengucapkan kaul akhir sebagai bruder dalam Serikat Jesus.

Riwayat Pelayanan dan Karya Bruder Yustinus Triyono, S.J. setelah Kaul Akhir.

Kepala Sekolah SMA Loyola SemarangSemarang 2012-2018
Koordinator Komisi Pendidikan Serikat Jesus Provinsi Indonesia 2014-2018
Anggota Staf Pengajar Universitas Sanata Dharma Yogyakarta2019-wafatnya

Pemakaman

Misa requiem akan diadakan pada hari Senin, 25 Oktober 2021; pukul 18.00 WIB di Kolese de Britto, Yogyakarta.

Misa requiem di Kolese Stanislaus, Girisonta, akan dilaksanakan pada hari Selasa, 26 Oktober 2021, pukul 11.00 WIB dan dilanjutkan dengan pemakaman di Taman Makam Maria Ratu Damai, Girisonta, Bergas, Ungaran.

Tautannya ada di sini:

1 COMMENT

  1. I offer my belated sympathy and a fond farewell to Brother Triyono Justinus S.J. to the many fellow Jesuits his family and friends who miss him dearly. I was blessed to be with Brother Tri at the Loyola House of Studies in Quezon City Philippines for our tertianship from September 2005 to March 2006 and found his humor warmth and faith endearing and encouraging during those days. I am only now learning of his passing into eternal life which makes me doubly glad I came to know him as a fellow Jesuit and could spend time with him before he was united with God. Blessings Tri and rest in peace. – Father Chris Manahan SJ Chicago Illinois USA

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here