Indahnya Suasana Natal di Assisi, Italia

1
830 views
Ilustrasi: Indahnya Suasana Natal di Assisi, Italia. (Romo Pio Purba OFMConv)

MASA Natal 2021 memang telah berlalu. Pernak-pernik Christmas Season memang sudah usai dan tidak ada lagi di jalan-jalan Kota Assisi, Italia.

Namun, berkat jepretan foto dokumentasi ini, kita bisa mengenang indahnya suasana dan atmosfir Natal di Assisi – kota kelahiran Santo Fransiskus dari Assisi.

Berikut ini rekaman gambar-gambar indahnya.

Pendaran sinar matahari sejenak kemudian lenyap di ufuk barat Assisi, Italia. (Romo Pio Purba OFMConv)
Di sebuah sudut Kota Assisi yang indah dan menawan. Romo Pio Purba OFMConv)
Indah dan mempersonanya Kota Assisi di ujung senja hari di masa Natal 2021. (Romo Pio Purba OFMConv)
Natal adalah peristiwa sukacita di mana Allah sendiri mewujudnyata menjadi manusia sama seperti kita. Natal adalah wujud solidaritas Allah kepada umat manusia. Natal menyemai rasa damai dan terang hidup baru. (Romo Pio Purba OFMConv)
Natal selalu identik dengan hadirnya para gembala yang datang menyambangi kandang hewan di mana bayi Yesus lahir. Lalu, juga ketiga Orang Majus dari Timur ikut datang mengunjungi sesuai arah bintang. (Romo Pio Purba OFMConv)
Terang menjadi penanda suasana sukacita dan damai Natal di Kota Assisi, Italia. (Romo Pio Purba OFMConv)
Kemeriahan yang ditandai gemerlapnya lampu-lampu di malam yang dingin di Assisi, Italia, memberi suasana tersediri sepanjang masa Natal 2021 lalu. (Romo Pio Purba OFMConv)
Malam jadi terang berkat pendaran lampu dan animasi gambar yang mengisi dinginnya malam di Assisi – kota kelahiran Santo Fransiskus dari Assisi. (Romo Pio Purba OFMConv)
Malam semakin larut dalam gelap, namun Kota Assisi di masa Natal tetap gemilang cemerlang dengan pendaran cahaya. (Romo Pio Purba OFMConv)
Terang matahari yang sebentar lagi menghilang di ufuk berat memberi warna tersendiri di malam gelap Kota Assisi. Menjadi gemerlap lagi oleh pendaran aneka lampu warni-warni. (Romo Pio Purba OFMConv)
Biarkan malam beristirahat dalam damai dan ketenangan, karena pendaran lampu masih menyinari jalanan sehingga menjadikan suasana tetap terasa “hangat” dan penduduk dibuat merasa aman dan nyaman. (Romo Pio Purba OFMConv)

1 COMMENT

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here