VATIKAN, SESAWI.net – Inilah kepastian yang diberikan kepada kita pada hari natal ini. Allah ada di tengah kita dengan kebaikanNya. Seorang anak telah lahir bagi kita. Dialah pangeran perdamaian dan damai itu tidak akan pernah berakhir. Semuanya dikerjakan oleh Allah melalui kelahiran Anak-Nya sendiri dalam sejarah di masa yang telah ditentukanNya.
Demikian pesan yang disampaikan Bapa Suci dalam kotbah berbahasa Latin pada perayaan ekaristi malam natal di Basilikia Santo Petrus pukul 10.00 malam, Sabtu (24/12) waktu setempat (Minggu, 25/12 pkl. 4 WIB).
Paus melanjutkan, sebelumnya manusia telah mencoba memahami Allah melalui berbagai bentuk, tetapi sekarang tidak menggunakan bentuk – bentuk itu karena Allah sendirilah yang hadir dalam bentuk manusia.
Sekarang dengan penampakan cahaya yang besar ini kita bisa melihat bahwa Allah sungguh baik kepada manusia. Karena itu sekarang manusia bertanggungjawab untuk mebendung kejahatan justru karena kebaikan Allah telah tampak di antara kita.
Para nabi dahulu telah meramalkan dan memberitahukan, jauh sebelum Yesus lahir, bahwa pangeran perdamaian akan menjatuhkan segala kejahatan, ia akan membawa damai bagi semua orang. Saat ini, kita melihat bahwa dunia telah berada dalam ancaman kejahatan.
“Maka kita memohon pada Tuhan Allah Yang Maha Kuasa yang menjadi anak seperti kita, kuatkan kami dalam kasihMu. Karena kami yakin bahwa cinta akan memenangkan kebaikan dalam peperangan melawan kejahatan. Dan kami memohon sekarang juga ya Tuhan tunjukkan kekuatanMu di mata kami. Kami mohon agar semua senjata dimusnahkan oleh kehadiranMu” ucap Paus.
