Bacaan 1: Dan 7:15-27
Injil: Luk 21:34-36
Bagi penggemar film laga, baik layar lebar maupun televisi biasanya sudah paham. Jagoan biasanya keok atau menjadi bulan-bulanan musuhnya di awal cerita.
Darth Vader (terlahir Anakin Skywalker) adalah tokoh khayalan dalam cerita “Star Wars”. Dalam awal cerita sering kalah berkelahi, namun ia tidak cemen serta langsung mati sekali pukul sehingga membuat cerita “Star Wars” jadi seru.
Ini adalah fantasi semua orang banget.
Semakin hebat musuh, semakin seru perkelahiannya, membuat penasaran dan membuat penonton betah menantikan hingga akhir film.
Kalau jagoan dari awal menang terus malah kurang seru ditonton.
Dalam penglihatan Daniel, dikisahkan ada empat binatang yang muncul ke permukaan bumi sebagai representasi empat kerajaan yang hebat. Dan binatang keempat, sungguh berbeda karena ia akan menelan seluruh bumi, menginjak-injak dan meremukkannya.
Raja terakhir yang muncul dari kerajaan keempat itu amat sombong, menganiaya orang-orang kudus (umat-Nya) dan menolak konsep ketuhanan Allah sebelum akhir zaman.
“Ia akan mengucapkan perkataan yang menentang Yang Mahatinggi, dan akan menganiaya orang-orang kudus milik Yang Mahatinggi; ia berusaha untuk mengubah waktu dan hukum, dan mereka akan diserahkan ke dalam tangannya selama satu masa dan dua masa dan setengah masa.”
Satu masa dan dua masa dan setengah masa artinya ingin mengatakan tiga setengah (separuh atau belum utuh dari tujuh, angka sempurna bagi bangsa Yahudi) masa itu adalah sementara saja.
Pada akhir zaman, “Yang Maha Tinggi” akan mengalahkan kerajaan keempat itu, kuasa rajanya akan dicabut dan diberikan kepada orang-orang kudus (umat-Nya) untuk memerintah sebagai raja selamanya.
Maka untuk menyongsong akhir zaman, kedatangan Tuhan Yesus untuk kedua kalinya ke dunia, Ia mengingatkan para pengikut-Nya.
“Jagalah dirimu, supaya hatimu jangan sarat oleh pesta pora dan kemabukan serta kepentingan-kepentingan duniawi dan supaya hari Tuhan jangan dengan tiba-tiba jatuh ke atas dirimu seperti suatu jerat.
Berjaga-jagalah senantiasa sambil berdoa, supaya kamu beroleh kekuatan untuk luput dari semua yang akan terjadi itu, dan supaya kamu tahan berdiri di hadapan Anak Manusia.”
Demikian pesan-Nya.
Pesan hari ini
Akhir zaman (Hari Tuhan, Parousia) pasti tiba pada saatnya, namun tidak ada yang tahu kapan itu datang.
Sebagai umat beriman Kristus hanya bisa mempersiapkan diri, terus bertarung melawan kejahatan hingga akhir, jangan murtad.
“Jalani setiap hari seakan itu adalah hari terakhirmu. Kerjakan setiap pekerjaan seakan kamu adalah bosnya. Perlakukan semua orang seakan mereka adalah dirimu.”
