SEPANJANG hari |Jumat tanggal 28 Februari 2020 beredar sebaran informasi dari situs berita Katolik yang mengabarkan tentang kedatangan Paus Fransiskus di Indonesia, khususnya, di Jakarta, awal September 2020 mendatang.
Dalam situs berita tersebut, diumumkan dengan mengutip narasumbernya adalah Ignatius Kardinal Suharyo.
Di situ disebutkan beberapa hal sebagai berikut.
Paus Fransiskus akan tiba mendarat di Jakarta tanggal 1 September 2020 dan setelah istirahat, maka tanggal 2 September 2020 akan menyelenggarakan misa akbar di GBK Senayan, Jakarta Pusat.
Selanjutnya, masih menurut situs berita Katolik tersebut, Paus besar kemungkinan akan bertolak menuju Ambon sekalian melanjutkan perrjalanan lanjutan menuju Timor Leste dan PNG.
Menanggapi berita heboh tersebut, Sesawi.Net menghubungi Bapak Kardinal Suharyo, Jumat (28/2/2020) siang ini.
“Hingga hari ini, kami belum merilis pengumuman resmi apa pun tentang hal itu. Jadi, memang belum ada pengumuman resminya,” jawab Ketua KWI Kardinal Suharyo menanggapi pertanyaan banyak pembaca Sesawi.Net mengenai mengenai “berita heboh” tersebut.
Para pastor pejabat teras di lingkungan KWI yang kami kontak juga menyatakan hal serupa.
“Hingga saat ini, kami juga belum menerima kepastian soal itu,” ungkap Romo Ewaldus yang kini menggantikan posisi Mgr. Siprianus Hormat sebagai penjabat Sekretaris Eksekutif KWI.
“Kami juga tidak tahu soal berita tersebut,” tandas Romo Suparman SCJ, Kepala Departemen Dokumentasi dan Penerangan (Dokpen) KWI.
