Pastikan Aman, Biara Susteran Karmelites pun Disisir Anjing Pelacak Polisi

0
480 views
Tim Gegana Polri dengan anjing pelacak datang menyisir setiap sudut Biara Susteran Karmelittes di Batu - Malamg. Anjing pelacak juga menyisir kapel biara di bagian depan. (Romo Agung Christiputro O.Carm)

SEORANG penelpon perempuan tak dikenal menelpon ke Gereja Katolik Gembala Baik di kawasan wisata Batu – Malang. Isinya membuat gempar: perempuan ini mengancam akan meledakkan bom di seputaran gereja.

Tak ayal, Pastor Kepala Paroki Gembala Baik Batu – Malang Romo Matheus “Michael” Agung Christputro O.Carm segera mengontak polisi di Polsek dan Polres untuk minta bantuan pengamanan dan penyisiran lokasi agar dipastikan tidak ada benda atau bahan peledak yang diam-diam ‘ditanamkan’ oleh kawanan penelpon gelap tersebut.

Baca juga:   Gereja Batu Malang Terima Telepon Ancaman Bom

Aksi penyisiran di halaman gereja, dalam gedung gereja dan pastoran sudah dilakukan. Kondisinya aman, clear, dan tidak ada yang hal yang perlu dicemaskan selain harus meningkatkan kewaspadaan.

Guna memastikan bahwa lingkungan sekitarnya juga aman dan clear, maka pihak kepolisian terdiri dari tim gegana dan anjing pelacak juga dikerahkan untuk menyisir kompleks Biara Susteran Karmelites yang berlokasi persis di depan Gereja Katolik Gembala Baik di Batu – Malang.

Perlu diketahui bahwa biara ini statusnya ‘tertutup’ alias semua orang tidak diperbolehkan masuk ke bagian dalam biara. Ketika penulis bersama Romo Agung Christiputro O.Carm datang ke Biara Karmelites ini, maka ruang terbuka bagi umum hanya tersedia di kapel, kamar tamu, dan ruang makan.

“Hanya Bapak Uskup dan pemimpin Ordo Karmelites bisa memasuki wilayah tertutup tersebut. Selebihnya para tamu hanya diterima di ruang tamu, kamar penginapan, dan kapel untuk mengikuti misa pagi harian,” tutur Romo Ciput, panggilan akrab pastor Kepala Paroki Gembala Bai di kawasan wisata Batu – Malang ini.

Pertengahan Juni 2016 lalu, penulis bersama Romo Ciput O.Carm dan ditemani suster pemipin biara Sr. Rosa menikmati sarapan pagi yang sederhana namun enak di ruang makan biara suster karmelites ini, usai misa pagi harian.

Berikut beberapa foto proses penyisiran tersebut.

biara-karmelites-batu
Kapel biara susteran Karmelites di Batu Malang ikut disisir oleh Tim Gegana Polri. (Romo Agung Christiputro O.Carm)
biara-karmelites-batu-malang
Kapel, ruang makan, dapur, kamar tamu, ruang-ruang penginapan di kompleks Biara Susteran Karmelites di Batu – Malang juga disisir oleh anjing pelacak kepolisian guna memastikan aman dan tidak ada ancaman. (Romo Agung Christiputro O.Carm)

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here