Pelita Hati: 02.09.2021 – Karena Engkau Yang Menyuruhnya

0
856 views

Bacaan: Kol. 1:9-14, Lukas 5:1-11

Yesus naik ke dalam salah satu perahu itu, yaitu perahu Simon, dan menyuruh dia supaya menolakkan perahunya sedikit jauh dari pantai. Lalu Ia duduk dan mengajar orang banyak dari atas perahu. Setelah selesai berbicara, Ia berkata kepada Simon: “Bertolaklah ke tempat yang dalam dan tebarkanlah jalamu untuk menangkap ikan.” Simon menjawab: “Guru, telah sepanjang malam kami bekerja keras dan kami tidak menangkap apa-apa, tetapi karena Engkau menyuruhnya, aku akan menebarkan jala juga.” Dan setelah mereka melakukannya, mereka menangkap sejumlah besar ikan, sehingga jala mereka mulai koyak. Kata Yesus kepada Simon: “Jangan takut, mulai dari sekarang engkau akan menjala manusia.” (Luk.5:3-5,10)

Sahabat pelita hati, 

JUDUL pelita hati hari ini adalah penggalan dari jawaban Simon Petrus kepada Yesus: “Guru, telah sepanjang malam kami bekerja keras dan kami tidak menangkap apa-apa, tetapi karena Engkau menyuruhnya, aku akan menebarkan jala juga. Dan setelah mereka melakukannya, mereka menangkap sejumlah besar ikan, sehingga jala mereka mulai koyak.” Jawaban dan sikap sikap Petrus ini mencerminkan sikap taat dan kerendah hatinya. Bayangkan, Petrus bukanlah nelayan ‘kemarin sore’ alias nelayan yang baru belajar. Ia nelayan yang sudah bertahun-tahun lamanya mencari ikan. Ia sungguh paham dan tahu di mana ikan itu ada. Karenanya, jika Petrus semalaman tidak mendapatkan ikan itu berarti kondisinya memang demikian. Tidak ada ikan. Namun karena Tuhan yang menyuruh untuk bertolak ke tempat yang lebih dalam dan ia pun kemudian menebarkan jala alias -Petrus taat terhadap kata-Yesus. Ketaatannya sekaligus menyatakan kerendahan hatinya. Kata kuncinya adalah “karena Tuhan yang menyuruh”. Dan apa yang terjadi?Petrus memperoleh ikan yang begitu banyak dan jalanya hampir koyak. Ketaatan Petrus mendatangkan berkah yang melimpah. Berkat ketaannya itu kemudian Petrus dipilih untuk menjadi penjala manusia alias  menjadi rasul-Nya. 

Sahabat terkasih, 

Semoga kita pun dapat meneladan Simon Petrus dalam bersikap dan bertindak, terutama siap sedia dan taat pada kehendak-Nya. Apa pun tugas dan panggilan kita, marilah kita hayati sebagai partisipasi kita menjadi “penjala manusia” atau penebar kebaikan dalam hidup sehari-hari. Jika kita taat dan setia, Ia akan melimpahkan berkat melimpah untuk hidup kita.

Raja Ampat sungguh indah lautnya,
wisata bahari di sinilah tempatnya.
Rahmat-Nya melimpah kepada kita,
bagi yang taat dan percaya kepada-Nya.

dari Banyutemumpang, Sawangan, Magelang,

Berkah Dalem**Rm.Istoto

Kredit foto: Ilustrasi (Ist)

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here