Pelita Hati: 03.02.2022 – Hanya Tongkat dan Alas Kaki

0
839 views

Bacaan: 1 Raj 2:1-4,10-12,  Markus 6:7-13

Yesus memanggil kedua belas murid itu dan mengutus mereka berdua-dua. Ia memberi mereka kuasa atas roh-roh jahat, dan berpesan kepada mereka supaya jangan membawa apa-apa dalam perjalanan mereka, kecuali tongkat, roti pun jangan, bekal pun jangan, uang dalam ikat pinggang pun jangan, boleh memakai alas kaki, tetapi jangan memakai dua baju. Lalu pergilah mereka memberitakan bahwa orang harus bertobat, dan mereka mengusir banyak setan, dan mengoles banyak orang sakit dengan minyak dan menyembuhkan mereka. (Mrk. 6:7-9.12-13)

Sahabat pelita hati,

YESUS memanggil dan mengutus duabelas murid sebagai pewarta. Mereka diutus berdua-dua, tidak sendirian dan Tuhan memberikan  pesan agar tak membawa bekal banyak (termasuk makanan dan uang), yang boleh dibawa hanyalah tongkat dan alas kaki. Mengapa? Seorang utusan atau pewarta harus fokus pada tugas pokoknya yaitu menyampaikan warta itu dan tidak disibukkan oleh hal-hal lain (bekal, uang) yang justru bisa menghalangi. Maka kata kuncinya adalah “fokus dan konsentrasi” pada tujuan perutusan dan pewartaan itu. Kemudian Tuhan mengijinkan untuk membawa alas kaki dan tongkat. Dua alat itu memang sangat dibutuhkan untuk seorang pewarta yang harus berjalan kaki dan menjadi penopang jika mengalami kelelahan fisik. 

Sahabat terkasih,

setiap dari kita (karena baptis) juga mengemban tugas sebagai pewarta kasih dan kebaikan. Pelita sabda hari ini mengingatkan kita agar fokus pada tugas dan panggilan masing-masing. Jangan kita terlalu sibuk dengan hal-hal lain yang sejatinya hanya menjadi pendukung dan pelengkap. Apakah kita telah menjalankan tugas dan panggilan dengan sungguh-sungguh, baik dalam keluarga, lingkungan kerja, gereja dan masyarakat? Apakah kita telah secara bertanggungjawab melaksanakan tugas itu? Mari kita fokus dan setia pada panggilan dan tanggungjawab masing-masing. Jika demikian, sejatinya kita juga sedang menjalankan perutusan Tuhan itu. Salam sehat dan tetap semangat. 

Jangan membawa apa-apa,
kecuali tongkat dan alas kaki.
Ya Tuhan mampukan hamba,
melaksanakan tugas panggilan ini.

dari Banyutemumpang, Sawangan, Magelang,

Berkah Dalem**Rm.Istata

Kredit foto: Ilustrasi (Ist)

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here