Bacaan Matius 15:29-37
Setelah meninggalkan daerah itu, Yesus menyusur pantai danau Galilea dan naik ke atas bukit lalu duduk di situ. Kemudian orang banyak berbondong-bondong datang kepada-Nya membawa orang lumpuh, orang timpang, orang buta, orang bisu dan banyak lagi yang lain, lalu meletakkan mereka pada kaki Yesus dan Ia menyembuhkan mereka semuanya. Maka takjublah orang banyak itu melihat orang bisu berkata-kata, orang timpang sembuh, orang lumpuh berjalan, orang buta melihat, dan mereka memuliakan Allah Israel. (Mat.15:29-31)
RM.V.INDRA SANJAYA,PR pernah menulis buku berjudul Belajar dari Yesus ‘Sang Katekis’. Buku yang tidak terlalu tebal ini amat inspiratif untuk dibaca oleh para katekis, prodiakon, pelayan pastoral maupun setiap orang beriman.
Yesus adalah seorang pewarta yang tidak hanya duduk di tempat tetapi berkeliling dari desa ke desa dari kampung yang satu ke kampung yang lainnya, tak kenal lelah. Di mana pun Ia bisa berwarta: di bukit, di pantai, di tempat ibadah, di rumah-rumah maupun di jalan. Ia juga tidak pilih-pilih orang, siapa pun boleh datang dan memohon pewartaan dan pelayanan-Nya. Dan…terpenting, kehadiran-Nya selalu membawa sukacita dan kegembiraan dengan aneka karya mujizat-Nya.
Kita yang telah dibaptis, tanpa kecuali, memiliki tugas dan tanggungjawab untuk berwarta sukacita dan kegembiraan. Tidak selalu dengan kata-kata dalam pengajaran tetapi melalui kesaksian hidup nyata dan karya-karya kita, walau hanya kecil-kecilan dan biasa-biasa. Tuhan tidak menilai besar kecilnya karya pelayanan dan pewartaan kita, tetapi kehendak tulus kita untuk membawa kabar sukacita.
Kapal Marina menuju Raja Ampat,
membelah laut menerjang ombak.
Sambut hari penuh semangat,
jauhi sikap sombong dan congkak.
dari Papua dengan cinta,
Berkah Dalem, rm.is
Kredit foto: Ilustrasi (Ist)
Buah mangga buah semangka
Beda rasa sama-sama bermanfaat
Bila tak ingin jatuh ke neraka
Berbuatlah kebajikan dan bertobat
Mt malem Mois.maaf terlambat.
Makasih renungannya.Berkah Dalem.