Pelita Hati: 15.04.2023 – Sudahkah Memberitakan Injil?

0
564 views

Sahabat pelita hati,

DI akhir dari kisah-kisah penampakan-Nya, Tuhan selalu memberikan pesan dan perintah. Kepada para murid, Tuhan berkata, “Pergilah ke seluruh dunia, beritakanlah Injil kepada segala makhluk”. Menjadi jelas bahwa setiap murid Yesus, tanpa kecuali, memiliki tugas yang sama yaitu mewartakan “Injil” atau kabar gembira. Dengan baptis yang kita terima, apalagi diperlengkapi dengan sakramen krisma, kita diutus untuk mewartakan Injil kepada siapa pun juga. Pertanyaannya, sudahkah saya memberitakan Injil? Apakah hidup kita sungguh membawa warta gembira?

Sahabat terkasih,

Pewartaan kita pertama-tama adalah melalui kesaksian hidup dan tindakan-tindakan kita. Ketika kita bekerja di kantor, sekolah, perusahaan atau di tempat kerja mana pun dan datang tepat waktu, sejatinya kita sedang mewartakan dan memberi kesaksian tentang tanggung jawab. Ketika kita terlibat dalam kegiatan masyarakat, RT/RW dan macam ragam kegiatan sosial kita pun juga sedang berwarta kabar gembira. Maka tugas mewartakan Injil bukanlah sesuatu yang berat dan rumit, sangat sederhana. Ketika kita hidup dalam kebaikan di situlah kita sedang mewartakan kabar gembira atau kabar kebaikan kepada sesama. Mari kita lebih bersemangat menghayati hidup dan menebarkan kebaikan serta kegembiraan kepada sesama.

Langit birulukisan karya indah-Nya,
dan cakrawala memberitakan pekerjaan tangan-Nya.
Mewartakan Injil dan kebaikan-Nya,
kewajiban bagi setiap murid-murid-Nya.

dari Banyutemumpang, Sawangan, Magelang,

Berkah DalemSt. Istata Raharjo,Pr

Kredit foto: Ilustrasi (Ist)

————————————————————————————

Bacaan:

Kisah Rasul 4:13-21

Markus 16:9-15

Setelah Yesus bangkit pagi-pagi pada hari pertama minggu itu, Ia mula-mula menampakkan diri-Nya kepada Maria Magdalena. Dari padanya Yesus pernah mengusir tujuh setan. Lalu perempuan itu pergi memberitahukannya kepada mereka yang selalu mengiringi Yesus, dan yang pada waktu itu sedang berkabung dan menangis. Tetapi ketika mereka mendengar, bahwa Yesus hidup dan telah dilihat olehnya, mereka tidak percaya. Sesudah itu Ia menampakkan diri dalam rupa yang lain kepada dua orang dari mereka, ketika keduanya dalam perjalanan ke luar kota. Lalu kembalilah mereka dan memberitahukannya kepada teman-teman yang lain, tetapi kepada mereka pun teman-teman itu tidak percaya. Akhirnya Ia menampakkan diri kepada kesebelas orang itu ketika mereka sedang makan, dan Ia mencela ketidakpercayaan dan kedegilan hati mereka, oleh karena mereka tidak percaya kepada orang-orang yang telah melihat Dia sesudah kebangkitan-Nya. Lalu Ia berkata kepada mereka: “Pergilah ke seluruh dunia, beritakanlah Injil kepada segala makhluk. (Mrk 16:9-15)

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here