Home KITAB SUCI & RENUNGAN HARIAN Renungan Harian Pelita Hati: 25.08.2025 – Jangan Munafik Seperti Para Farisi dan Ahli Taurat

Pelita Hati: 25.08.2025 – Jangan Munafik Seperti Para Farisi dan Ahli Taurat

0
55 views

Sahabat pelita hati,

SALAM seroja, sehat rohani-jasmani. Berkah Dalem.

Pelita sabda hari ini berisi tentang kecaman Yesus terhadap orang-orang Farisi dan ahli Taurat. Tuhan menyebut mereka  sebagai orang-orang munafik. Dan kepada mereka juga Tuhan mengecamnya sebagai orang-orang bodoh dan buta. 

Ternyata orang-orang Farisi dan ahli Taurat itu dinilai oleh Tuhan suka menghalang-halangi orang yang ingin menuju kerajaan surga. Mereka juga senang “menelan rumah janda-janda” alias  merugikan orang-orang lemah. Mengelabuhinya dengan doa yang panjang-panjang. Mereka sangat materialistis karena tidak mau bersumpah demi bait Allah. Sebaliknya, sangat bersemangat bersumpah demi emas bait Allah. Kemunafikannya terletak tidak satu dan padunya antara kata dan perbuatan. Doa dipakai sebagai sarana untuk mengelabuhi orang.

Sahabat terkasih,  

Kecaman terhadap orang-orang Farisi dan para ahli Taurat sekaligus menjadi pengingat bagi para murid dan pengikut-Nya. Tujuannya, tidak meniru perilaku mereka. Singkatnya, jangan kita menjadi munafik dalam hidup. 

Orang yang lemah, -sebagaimana dilukiskan seperti para janda,- harus ditopang, didukung, ditolong dan diringankan bebannya. Hidup kita janganlah menjadi hidup yang “seolah-olah” tetapi sungguh bermakna dan berdayaguna bagi sesama. Doa dan ibadah kita harus mewujud dalam tindakan kasih kepada sesama. Tetaplah menebarkan kebaikan demi kebaikan. Itulah tipe pribadi yang sungguh beriman. Tetap semangat dan berkah Dalem.

Hidup harus diperjuangkan,
jaga hati dan jaga kesehatan.
Para Farisi dan ahli Taurat hidup dalam kemunafikan,
menjadi penghalang bagi keselamatan.

dari Banyutemumpang, Sawangan, Magelang,

Berkah DalemSt. Istata Raharjo,Pr

Kredit foto: Ilustrasi (Ist)

————————————————————————————

Bacaan:

1Tes. 1:2b-5,8b-10;

Matius 23:13-22

Celakalah kamu, hai ahli-ahli Taurat dan orang-orang Farisi, hai kamu orang-orang munafik, karena kamu menutup pintu-pintu Kerajaan Sorga di depan orang. Sebab kamu sendiri tidak masuk dan kamu merintangi mereka yang berusaha untuk masuk. Celakalah kamu, hai ahli-ahli Taurat dan orang-orang Farisi, hai kamu orang-orang munafik, sebab kamu menelan rumah janda-janda sedang kamu mengelabui mata orang dengan doa yang panjang-panjang. Sebab itu kamu pasti akan menerima hukuman yang lebih berat. Celakalah kamu, hai ahli-ahli Taurat dan orang-orang Farisi, hai kamu orang-orang munafik, sebab kamu mengarungi lautan dan menjelajah daratan, untuk mentobatkan satu orang saja menjadi penganut agamamu dan sesudah ia bertobat, kamu menjadikan dia orang neraka, yang dua kali lebih jahat dari pada kamu sendiri. Celakalah kamu, hai pemimpin-pemimpin buta, yang berkata: Bersumpah demi Bait Suci, sumpah itu tidak sah; tetapi bersumpah demi emas Bait Suci, sumpah itu mengikat. Hai kamu orang-orang bodoh dan orang-orang buta, apakah yang lebih penting, emas atau Bait Suci yang menguduskan emas itu? Bersumpah demi mezbah, sumpah itu tidak sah; tetapi bersumpah demi persembahan yang ada di atasnya, sumpah itu mengikat. Hai kamu orang-orang buta, apakah yang lebih penting, persembahan atau mezbah yang menguduskan persembahan itu? Karena itu barangsiapa bersumpah demi mezbah, ia bersumpah demi mezbah dan juga demi segala sesuatu yang terletak di atasnya.

Dan barangsiapa bersumpah demi Bait Suci, ia bersumpah demi Bait Suci dan juga demi Dia, yang diam di situ. Dan barangsiapa bersumpah demi sorga, ia bersumpah demi takhta Allah dan juga demi Dia, yang bersemayam di atasnya (Mat.23:13-22)

NO COMMENTS

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here