Pelita Hati: 26.06.2018 – Pintu Kehidupan

0
1,075 views

Bacaan Matius 7:6.12-14 

Segala sesuatu yang kamu kehendaki supaya orang perbuat kepadamu, perbuatlah demikian juga kepada mereka. Itulah isi seluruh hukum Taurat dan kitab para nabi. Masuklah melalui pintu yang sesak itu, karena lebarlah pintu dan luaslah jalan yang menuju kepada kebinasaan, dan banyak orang yang masuk melaluinya; karena sesaklah pintu dan sempitlah jalan yang menuju kepada kehidupan, dan sedikit orang yang mendapatinya. (Mat.7:12-14)

Sahabat pelita hati,

KINI Tuhan mengingatkan kita  bahwa jalan menuju kebaikan dan keutamaan itu tidak mudah. Andaikan sebuah pintu, sangat sempit dan sesak. Sabda Tuhan ini mengingatkan kita semua agar kita memiliki daya juang untuk melewati pintu itu. Senyatanya, ada serangkaian tuntutan yang harus dipenuhi oleh pengikut Yesus atau orang-orang yang ingin mengikuti-Nya. Salah satunya adalah jika kita ingin orang lain berbuat baik kepada kita, kita harus berani mendahuluinya alias lebih dahulu menanam kebaikan kepada orang lain. Jika kita ingin dihargai orang lain maka kita harus terlebih dahulu menghargai dan menghormati orang lain. Inilah hukum alam yang harus dipenuhi. Sadar atau tidak, dalam diri kita sering ada kecenderungan untuk menuntut orang lain berbuat sesuatu atau melakukan kebaikan. Hal ini amatlah wajar. Menjadi tidak wajar jika kita selalu menuntut dan menuntut sedangkan kita sendiri tak berbuat apa-apa. Mari bertanya kepada diri kita masing-masing: apakah aku cenderung menuntut pasangan, keluarga, umat, rekan kerja? Apakah aku telah mendahului menebar kebaikan kepada mereka? Semoga dalam kondisi dan situasi apa pun kita tetap memperjuangkan kebaikan atau mendahului memberikan kebaikan. Jika demikian kita sedang ada di jalan dan jalur keutaman serta kehidupan.

Di sana ikan di sini ikan,
di tengah-tengah ada umpannya.
Jika hidup dalam kebaikan,
pintu surga adalah jaminannya.

dari Papua dengan cinta,
Berkah Dalem, Rm.Istoto

Kredit foto: Ilustrasi (Ist)

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here