Sahabat pelita hati,
SALAM seroja, sehat rohani-jasmani. Berkah Dalem.
Pelita sabda hari ini berisi tentang beberapa penggalan nasehat keutamaan. Diawali dengan kisah adanya sekelompok orang, di luar murid-murid Yesus yang melakukan pengusiran setan. Murid-murid yang diwakili oleh Yohanes berusaha mencegah orang itu. Namun Yesus melarangnya sambil berkata, “Barangsiapa tidak melawan kita, ia ada di pihak kita.”
Larangan Yesus ini secara tidak langsung menegaskan bahwa tindakan mengusir setan bukanlah hak monopoli para murid. Siapa pun bisa melakukan, asal demi kebaikan dan untuk kebaikan.
Sahabat terkasih,
sejak dahulu kala Yesus telah mengajarkan kepada para murid agar tidak bersikap ekslusif. Harus terbuka dalam berelasi dengan pihak mana pun bahkan menghargai talenta dan kemampuannya. Yesus hadir dan melayani banyak orang. Yesus juga menghargai pihak-pihak lain yang dengan kehendak baiknya melakukan kebaikan.
Tuhan juga mengajarkan tentang sederet keutamaan. Menggunakan anugerah tubuh karunia Tuhan untuk kebaikan bukan untuk menyesatkan. Apalagi menyesatkan anak kecil. Ada sederet konsekuensi yang harus diterima.
Semoga kita kita menjadi pelopor bagi tumbuh kembangnya hidup dalam persaudaraan dan kebersamaan. Siapa pun itu, yang dengan segala niat baik tak akan kehilangan upah karena Tuhan selalu menghargai setiap kebaikan dan kehendak baik. Tetap semangat menebar kebaikan bagi sesama. Selamat hari Minggu dan selamat beribadah. Berkah Dalem.
Inilah saudara kita,
selalu ada juga di saat derita.
Barangsiapa tidak melawan kita,
ia ada di pihak kita.
dari Banyutemumpang, Sawangan, Magelang,
Berkah Dalem – St. Istata Raharjo,Pr
Kredit foto: Ilustrasi (Ist)
————————————————————————————
Bacaan:
Bil. 11:25-29
Yak. 5:1-6
Markus 9:38-43.45.47-48
Kata Yohanes kepada Yesus: “Guru, kami lihat seorang yang bukan pengikut kita mengusir setan demi nama-Mu, lalu kami cegah orang itu, karena ia bukan pengikut kita.” Tetapi kata Yesus: “Jangan kamu cegah dia! Sebab tidak seorang pun yang telah mengadakan mujizat demi nama-Ku, dapat seketika itu juga mengumpat Aku. Barangsiapa tidak melawan kita, ia ada di pihak kita. Aku berkata kepadamu: Sesungguhnya barangsiapa memberi kamu minum secangkir air oleh karena kamu adalah pengikut Kristus, ia tidak akan kehilangan upahnya.” “Barangsiapa menyesatkan salah satu dari anak-anak kecil yang percaya ini, lebih baik baginya jika sebuah batu kilangan diikatkan pada lehernya lalu ia dibuang ke dalam laut. Dan jika tanganmu menyesatkan engkau, penggallah, karena lebih baik engkau masuk ke dalam hidup dengan tangan kudung dari pada dengan utuh kedua tanganmu dibuang ke dalam neraka, ke dalam api yang tak terpadamkan; Dan jika kakimu menyesatkan engkau, penggallah, karena lebih baik engkau masuk ke dalam hidup dengan timpang, dari pada dengan utuh kedua kakimu dicampakkan ke dalam neraka; Dan jika matamu menyesatkan engkau, cungkillah, karena lebih baik engkau masuk ke dalam Kerajaan Allah dengan bermata satu dari pada dengan bermata dua dicampakkan ke dalam neraka, di mana ulat-ulat bangkai tidak mati dan api tidak padam. (Mrk.9:38-43.45.47-48)