Sungguh Luar Biasa Istimewa

1
1,275 views

TAK ada Frasa lain yang bisa kurangkai
selain dalam seruan penuh Kagum
saat kusowan membezoek Beliau
ya Bapak Uskup Agung Semarang
Monsigneur Johannes Pujasumarta
yang sedang dalam proses Pemulihan
di RS. Elizabeth Semarang
siang ini Tadi

frasa penuh Kagum itu menggema
: sungguh luar biasa Istimewa

betapa Tidak
saatku masuk kamar Beliau beristirahat
dengan Pasuryan Pasrah Beliau berkatalah
+ halo Romo. Beginilah keadaan saya

kuhanya bisa Terbata dan Tersenyum
sambil mengacungkan dua Ibu Jariku
: Semangat! Sehat!!

dan Beliau bertanya pula
+ kemarin nonton OJR (Opera Jenaka Romo)
dan kujawab pula
: saya ikut Menyanyi Monsigneur
dan Beliau pun Ngendika
+ oh syukurlah, dengan tarian Sufi nggak?
: sayangnya tidak Monsigneur
+ oh Begitu…

lalu mulailah Beliau berbicara
tentang Persaudaraan Sejati
tentang Inklusivitas
tentang Maria Bunda Pemersatu
tentang Patung Maria Assumpta

lalu Beliau berangan Jauh bila mungkin
nanti 15 Agustus tahun depan
diadakan prosesi Patung Maria Assumpta
mulai dari Rumah Uskup lalu Katedral
lalu Jangli lalu Karangpanas
lalu Ungaran lalu Girisonta lalu Bawen
lalu Ambarawa lalu Goa Maria Kerep
dan Prosesi itu dalam corak Interreligius
juga Kultural juga Inklusivitas

: oh sungguh luar biasa Istimewa
bagiku itulah Pengharapan

saat mendengar tentang Gelar Budaya
yang akan kami laksanakan Nanti
pada tanggal 17-18 Oktober
di Pelataran Maria Assumpta
dan Beliau pun Antusias
+ nanti saya datang, semoga Sehat
: terima kasih Monsigneur, cemungutz!
dan Beliau pun Tersenyum
sambil menggarukgaruk bagian Tubuhnya
dengan sesekali batukbatuk
[kucoba membantu meringankan
dengan memijat lembut dada Beliau]

dan Belilau juga mengusulkan
agar Ibu Marta E. Driscoll, OCSO
turut berbicara tentang Bunda Maria Pemersatu
tentu sekiranya Dimungkinkan

dan Beliau pun juga Bercerita
tentang Panti Wreda Maria Sudarsih
alangkah Indahnya bila juga berciri Inklusif
laluku cerita pula tentang Panti Jompo Wanita
yang ada di Getasan
yang Sudah bercorak Inklusif
dengan empat Penghuni non-Katolik
+ oh Bagus itu…. Bagus, sahut Beliau

dan Masih banyak lagi yang Beliau sebut
dari Adorasi hingga Persaudaraan Sejati
dari Sendangsono hingga Kerep Ambarawa
dari sejarah konflik hingga Pengampunan
juga tentang Jembatan Persaudaraan
pula kuhaturkan lagu baruku
yang bertajuk Bunda Maria Assumpta

dan, ah, tanpa Terasa hampir satu Jam
kesempatan Indahku berjumpa Beliau
yang amat Peduli pada para Imam-Nya
sungguh luar biasa Istimewa

dan aku pun segera berPamitan
membawa bekal Berkatnya
lalu kucium Tangannya seperti biasa
dan sebelum berkata Berkah Dalem
tetap kukatakan pada Beliau
: Semangat! Sehat!!

kini tugas kitalah Berdoa
agar Monsigneur Johannes Pujasumarta
tetap Sehat dan pulih seperti sedia Kala
sebab Tiada yang mustahil
bagi orang yang Percaya

1 COMMENT

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here