Home BERITA Tuhan Menyapa

Tuhan Menyapa

0
820 views
Ilustrasi: Yesus bangkit mengalahkan kematian by Ist

Selasa, 22 April 2025

Kis 2:36-41
Mzm 33:4-5.18-19.20.22
Yoh 20:11-18

KITA semua pernah mengalami kehilangan. Ada yang kehilangan orang tercinta, pekerjaan, harapan, bahkan kadang, kita merasa kehilangan arah.

Kehilangan bukan hanya tentang apa yang tidak lagi ada, tapi juga tentang ruang kosong yang ditinggalkannya dalam hati kita.

Hari ini, kita mendengar Maria Magdalena dalam Injil, berdiri di dekat kubur, sambil menangis. Air matanya bukan hanya karena kehilangan sosok Yesus yang dikasihinya, tapi juga karena ia merasa kehilangan makna, tujuan, dan harapan.

Ia datang ke makam itu dengan membawa luka dan duka, berdiri di depan sebuah tempat yang baginya adalah akhir dari segalanya.

Barangkali kita juga pernah berada di titik itu, berdiri di “kubur” hidup kita sendiri. Menangisi cinta yang tak kembali, mimpi yang tak terwujud, atau rencana hidup yang berantakan. Di sana, kita merasa kosong, bingung, dan tak tahu harus berbuat apa.

Dalam bacaan Injil hari ini kita dengar demikian, “Kata Yesus kepada-Nya, “Maria.”

Maria berpaling dan berkata kepada-Nya dalam bahasa Ibrani, “Rabuni.” artinya Guru.

Kata Yesus kepadanya, “Janganlah engkau memegang Aku, sebab Aku belum pergi kepada Bapa.”

Betapa indah dan mendalam momen ini. Dalam kesedihannya, Maria Magdalena mendengar suara yang sangat ia kenal: Yesus memanggil namanya.

Satu kata saja, Maria dan seluruh dunianya yang gelap karena kehilangan seketika berubah. Ia tahu, Ia hidup! Yang ia pikir telah hilang, ternyata tetap hadir. Namun perjumpaan itu tidak berhenti di situ.

Maria sadar bahwa Yesus hidup. Bahwa kebangkitan bukan hanya tentang tubuh yang bangkit dari kematian, tapi juga tentang harapan yang bangkit dari kehilangan.

Mungkin, kita juga sedang menunggu saat di mana Tuhan memanggil nama kita di tengah tangis dan kekosongan.

Kita hanya perlu tinggal sejenak di hadirat-Nya, meski hati kita hancur, dan percaya bahwa Ia akan datang, bukan untuk menghapus sejarah kehilangan kita, tapi untuk memberi makna baru padanya.

Karena di balik setiap kubur, ada kemungkinan akan kebangkitan. Dan di balik setiap tangis, ada suara Tuhan yang tetap setia memanggil nama kita.

Bagaimana dengan diriku?

Apakah aku pernah mengalami duka karena kehilangan Tuhan dalam hidupku?

NO COMMENTS

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here