Tuhan Yesus, Pokok Iman Kristiani

0
298 views
Yesus menghardik angin dan danau, by John Koshy

DALAM hidup ini orang sering merasa takut. Banyak rasa takut yang bisa diatasi; ada pula yang melampaui kemampuan manusia. Bagai tak dapat diatasi.

Takut tidak lulus ujian bisa diatasi dengan cara belajar serajin-rajinnya. Tetapi takut akan kematian bersifat eksistensial dan melampaui kemampuan manusia dalam mengatasinya.

Injil hari ini (Markus 4: 35-41) berbicara tentang pengalaman takut menghadapi gejala alam, yakni angin sakal (membentur-bentur). Angin itu mendatangkan gelombang besar yang menghantam perahu mereka hingga penuh air (Markus 4: 37).

Para murid merasa takut dan berkata kepada Yesus, “Guru, Engkau tidak peduli kalau kita binasa?” (Markus 4: 38). Lalu Yesus menghardik angin itu sehingga menjadi tenang (Markus 4: 39).

Kemudian, Dia menegur para murid, “Mengapa kalian begitu takut? Mengapa kamu tidak percaya?” (Markus 4: 40). Kata-kata itu disampaikan juga kepada kita, para murid-Nya.

Bukankah kita juga sering takut menghadapi perilaku alam dan kekuatan dahsyat yang menghantam bahtera hidup kita?

Injil hari mengingatkan agar kita tidak takut dan tidak kehilangan kepercayaan. Sebagai orang Kristen kita percaya kepada Yesus yang dapat mengatasi segala ancaman.

Selama setia berpegang pada-Nya, niscaya hidup kita akan selamat. Bukan berarti.hidup kita akan tanpa kesulitan, tetapi ada yang menyertai kita dalam menghadapinya.

Yesus itu pokok iman yang dapat diandalkan.

Sabtu, 28 Januari 2023
Peringatan Santo Tomas Aquinas
Imam dan Pujangga Gereja

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here