Yesus Sungguh Penting bagi Hidupku

0
299 views
Milik Yesus by https://www.firstchurchpca.org/

Bacaan 1: Yes 7:1 – 9
Injil: Mat 11:20 – 24

ADA kisah menarik tentang kesempatan yang kadang tidak datang untuk kedua kalinya. Suatu ketika banjir melanda sebuah desa dimana ada seorang yang sangat religius dan taat beribadah.

Ketika itu, seluruh warga desa mengungsi disaat air masih rendah, sedangkan orang religius tersebut memilih bertahan sambil berdoa memohon keselamatan dari Tuhan.

Air semakin tinggi, orang tersebut mendapat kesempatan untuk diungsikan sebanyak tiga kali namun ia tidak mau dan akhirnya mati tenggelam.

Saat berjumpa Tuhan dalam penghakiman pribadinya, maka ia protes kenapa Tuhan tidak mendengar doanya sehingga ia mati tenggelam.

Namun Tuhan menjawab, “Saya sudah kirim orang sampai tiga kali namun kamu tidak percaya”.

Tuhan Yesus mengecam kota Khorazim, Betsaida dan Kapernaum sebab orang-orang disitu sudah mendapat banyak kesempatan melihat mukjizat dari-Nya namun nyatanya tetap acuh, tidak bertobat serta tidak percaya pada Yesus.

Apalagi Kapernaum adalah kota tempat tinggal Yesus. Dia bahkan sampai membandingkan dengan kota lain seperti Tirus, Sidon, Sodom dan Gomorah.

Tirus dan Sidon adalah kota-kota non Yahudi yang tidak mau menyembah Allah namun berhala Baal dan menjadi sombong sehingga dihukum Allah.

Sedangkan Sodom dan Gomorah seperti kita kenal adalah kota-kota dengan perilaku buruk meski mereka religius.

Jadi, karena berani menantang Allah, kota-kota itu akhirnya mengalami penghukuman, kejatuhan, dan pembinasaan.

Namun Tuhan Yesus mengatakan, seandainya Tirus, Sidon, Sodom dan Gomorah memperoleh kesempatan yang dimiliki kota-kota Yahudi tadi (Khorazim, Betsaida dan Kapernaum), yaitu melihat mukjizat-mukjizat-Nya maka Ia percaya kota-kota itu pasti bertobat.

Kesempatan telah diberikan kepada Khorazim, Betsaida dan Kapernaum, untuk percaya kepada Yesus namun dilewatkannya.

Allah bagi bangsa Israel sungguh penting, Dialah yang memilih raja bagi mereka serta melindungi bangsa itu.

Maka ketika Raja Syria (Aram) dan Kerajaan Utara (Israel/Efraim) mengajak Kerajaan Yehuda, memberontak melawan Kerajaan Asyur, Yehuda menolak (karena berharap pada Allah).

Nabi Yesaya bersama anaknya datang menghadap Raja Ahas (Yehuda) untuk menyampaikan firman Allah yang meyakinkan dan menenangkannya bahwa ancaman Raja Aram dan Efraim tidak akan pernah terjadi namun dengan syarat, Raja Ahas percaya pada Allah.

Bahkan dua kerajan tersebut disabdakan akan segera tamat alias binasa.

Pesan hari ini

Yesus adalah Tuhan tempat perlindunganku, kekuatanku dan penolongku disaat sedang kesesakan. Dia sendiri telah meyakinkanku dan kamu agar percaya pada-Nya lewat sabda-sabda-Nya.

Janganlah seperti Khorazim, Betsaida dan Kapernaum yang tidak mau percaya meski telah melihat-Nya.

Ketika kamu tidak mau pakai masker saat bertemu orang lain dan ada dikerumunan, sebetulnya kamu itu jahat

Bersatu Melawan Coronavirus

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here