UMAT Paroki Santo Yusuf di Jember, Jawa Timur, kian lama makin terus bertambah, walaupun kini hanya digembalakan oleh dua orang pastor saja dan banyak hal semakin menumpuk ditangani.
Meningkatnya hal yang perlu ditangani ini perlu diantisipasi, misalnya, dengan makin banyaknya partisipasi segenap umat untuk berperan serta membantu pastor paroki dalam menyelesaikan permasalahan umat. Utamanya dalam hal konseling.
Untuk itu beberapa waktu lalu telah dibentuk Tim Konselor Paroki. Menurut Romo Suwadji O.Carm, sebelum tim ini dilantik, mereka perlu mendapat pembekalan dari Komisi Keluarga Keuskupan Malang (K3M).
Acara ini berlangsung pada Minggu 6 November 2016 dan mengambil tempat di Aula SDK Santa Maria Fatima Jember.
Gayung pun bersambut. Romo Paulinus Yan Olla MSF selaku Ketua K3M menyambut dengan gembira undangan ini bahkan mengusulkan agar diundang pula konselor/calon konselor dari paroki-paroki terdekat dari kota Jember, maka hadirlah utusan dari beberapa paroki: Curahjati, Bondowoso, Lumajang, Tanggul , dan Probolinggo.
Selain memberi pembekalan kepada calon konselor, K3M juga menyosialisasikan program baru untuk pendampingan pranikah yakni Discovery Program.