JOKO Widodo presidenku
Rahim yang melahirkanmu
Terbuat dari campuran apa
Sehingga benih yang ia kandung
Adalah benih unggul
Menjadikan engkau saat ini
Manusia berhati unggul.
Terbuat dari apakah tulang-tulangmu
Hingga tak pernah remuk
Oleh sejuta serangan
Dari yang merasa kau lawannya
Sedang engkau penuh kasih padanya.
Terbuat dari apakah daging tubuhmu
Hingga kau tak merasa panas
Meski matahari membakarmu
Saat engkau datang ke tanah Sabana
Menjenguk rakyat sebangsa.
Terbuat dari apakah darah merah putih
Yang mengalir susup di urat nadimu
Hingga kau biarkan menjadi minuman
Bagi selaksa rakyatmu
Sebagai pelepas dahaganya
Lewat cucuran keringat kerja nyatamu.
Terbuat dari apakah hatimu
Sehingga tetap selembut salju
Di tengah banyak mulut kotor
Menghina dan mencemoohmu
Sambil menonton engkau
Yang tetap bekerja keras
Demi memajukan bangsamu.
Terbuat dari apakah otakmu
Sehingga mengalirkan ide-ide brilian
Terus berpikir dan berpikir
Bagaimana membebaskan rakyatmu
Dari kemelaratan yang diwariskan.
Terbuat dari apakah citarasamu
Sehingga setiap hinaan dan cacian
Yang keluar dari hati para pecundang
Engkau terima dengan senyum
Sambil kerja, kerja, dan kerja.
Joko Widodo presidenku
Terbuat dari apakah pribadimu
Terbentuk dari apakah nuranimu
Tersusun dari apakah jiwamu
Hingga menjadikan kau di mataku
Nyaris tanpa kelemahan.
Kutahu engkau terbuat
Dari tanah liat pilihan Tuhan
Agar kau menjadi pilihanku
Memimpin negeriku dengan tanggung jawab
Dan cinta kepada anak satu bangsa
Aku mencintaimu
Presidenku.
Denpasar, 23022021
