“Kami berharap kehadiran Dubes Antonio Guido Filipazzi pada 15-19 Oktober 2011 akan berdampak meningkatkan kualitas iman umat Katolik dan mempererat jalinan kerukunan antarumat beragama di daerah ini,” ujar Ulahayanan, di Ambon, Kamis.
Menurut Ulahayanan, kunjungan Dubes Vatikan ke Ambon dalam rangka memimpin misa perayaan syukur 100 tahun Gereja Katolik masuk di kepulauan Tanimbar yang dipusatkan di Saumlaki, ibu kota kabupaten Maluku Tenggara Barat (MTB).
“Kunjungan pastoral Dubes ini sebagai tanda universalitas kesatuan Gereja Katolik, sehingga diharapkan dapat memotivasi peningkatan kualitas kehidupan bergereja, bermasyarakat di Maluku,” katanya.
Dubes Antonio Guido Filipazzi juga diharapkan dapat menyampaikan ajakan dan pesan damai untuk lebih mempererat jalinan keharmonisan dan persaudaraan hidup antarumat beragama di Maluku.
Menyangkut masalah pengamanan kunjungan Dubes Vatikan selama di Ambon maupun di kabupaten MTB, Ulahayanan mengatakan telah mempercayakan semuanya pada aparat TNI dan Polri.
“Kami berharap situasi yang semakin kondusif dan aman ini terus meningkat sehingga kunjungan Dubes Vatikan dapat berjalan lancar dan berdampak bagi peningkatkan hubungan persaudaraan antarumat beragama di Maluku,” katanya.
Selama di Ambon Dubes Vatikan akan mengunjungi Sekolah Tinggi Pendidikan Agama Katolik (STAPK) dan Seminari Tinggi Franciskus Xaverius, sekaligus memimpin Misa Mulia untuk pemberkatan STPAK dan Seminari Tinggi Franciskus Xaverius sebagai salah satu pusat pengembangan pendidikan Katolik di Maluku.
Sedangkan saat berkunjung ke Saumlaki, Dubes akan bertemu umat Katolik di desa Sifnana, Lauran dan Saumlaki, kemudian menggunakan kapal cepat menuju Larat untuk memimpin misa peringatan 100 tahun masuknya agama Katolik di kecamatan tersebut.
Dubes Vatikan juga akan mengunjungi monumen Kristus Raja di Saumlaki, memimpin misa Syukur Mulia 100 tahun masuknya Gereja Katholik dan menghadiri pembukaan Pesta Paduan Suara Gerejawi (Pesparawi) provinsi Maluku.