- Bacaan 1: Kis. 18:9-18
- Injil: Yoh. 16:20-23a
Kadang ketika seseorang “dianggap” salah, aneh, tak masuk akal atau absurd sering menjadi bahan tertawaan. Maksimalnya adalah di-bully, dianiaya bahkan “disingkirkan” alias dibunuh. Mungkin dunia sedang mentertawakan imanmu saat ini, karena kamu mengimani Yesus adalah Tuhan.
Orang lain menganggapmu aneh, karena bagi mereka Yesus hanyalah manusia.
Namun bagi kita umat Katolik, Yesus adalah 100% Allah dan 100% Manusia. Jadi, meski mereka mentertawakanmu, namun percayalah bahwa Allah sedang tersenyum melihatmu bahagia melalui ujian ini dengan ikhlas.
Tuhan Yesus sendiri sudah memperingatkan akan situasi ini:
“Sesungguhnya kamu akan menangis dan meratap, tetapi dunia akan bergembira; kamu akan berdukacita, *tetapi dukacitamu akan berubah menjadi sukacita.
Demikian juga kamu sekarang diliputi dukacita, tetapi Aku akan melihat kamu lagi dan hatimu akan bergembira dan tidak ada seorangpun yang dapat merampas kegembiraanmu itu dari padamu.”
Sama seperti seorang ibu yang sedang “kesakitan” saat melahirkan namun rasa sakit itu hanyalah sementara saja. Sesudah melahirkan anaknya, ia tidak ingat lagi rasa sakitnya. Sukacita lahirnya seorang anak ke dunia mampu mengalahkan rasa sakitnya itu.
Karena iman Kristus, kita boleh mengalami semua “dukacita” namun itu hanya sementara saja saat di dunia. Dalam kehidupan selanjutnya, kita akan mengalami sukacita penuh hidup kekal selamanya bersama Tuhan.
Sebagai “tawanan Roh Kudus” karena harus mewartakan Kerajaan Allah, Rasul Paulus terus menerus menghadapi penderitaan bahkan nyaris terbunuh. Ketika di Korintus, ia diteguhkan sendiri oleh Tuhan Yesus dalam penglihatan di mimpinya:
“Jangan takut! Teruslah memberitakan firman dan jangan diam! Sebab Aku menyertai engkau dan tidak ada seorangpun yang akan menjamah dan menganiaya engkau, sebab banyak umat-Ku di kota ini.”
Lewat peneguhan itu, Rasul Paulus bersama rombongan mampu bertahan hingga satu tahun enam bulan di Korintus. Banyak orang telah dibaptis dan mereka banyak menerima karunia Roh Kudus.
Pesan hari ini
Ketika orang lain mentertawakanmu bahkan membencimu, itu berarti ada hal Istimewa dalam dirimu. Ingatlah, penilaian Tuhan terhadapmu lebih berharga dibandingkan penilaian manusia.
Tetap teguh dalam iman Kristus, karena itu akan menyelamatkanmu.
“Saat orang mentertawakanmu, jangan sampai menjatuhkan dirimu. Bangkit dan tunjukkan bahwa mereka salah.”
