Konklaf Hari Pertama Hasilkan Kepulan Asap Hitam (49)

0
38 views
Kepulan asap warna hitam keluar dari cerobong Kapel Sistina di hari pertama Konklaf 7 Mei 2025. Ini menandakan Konklaf belum berhasil menentukan siapa yang mereka anggap layak menjadi Paus. (The Independent)

KOKLAF hari pertama dimulai hari Rabu tanggal 7 Mei 2025 kemarin. Pengumpulan kertas-kertas pemungutan suara pertama menghasilkan kepulan asap hitam.

Asap hitam itu muncul dari atap cerobong Kapel Sistina – tempat berlangsung proses eleksi atau pemilihan Paus baru dan sering disebut Konklaf. Kepulan asap hitam menandakan bahwa pemungutan suara sesi pertama di hari pertama belum berhasil mendapatkan suara mayoritas -minimal 2/3 dari total jumlah para Kardinal Elektores- untuk menentukan siapa yang “berhak” menjadi Pontifex.

Itu artinya, Konklaf hari pertama melalui proses pemungutan suara pertama masih belum berhasil menentukan siapa Paus berikutnya pasca kematian Paus Fransiskus (1936-2025).

Kepulan asap hitam itu merupakan hasil proses pembakaran kertas-kertas suara yang sebelumnya dicampur dengan bahan-bahan kimia agar hasil pembakaran itu menghasilkan kepulan asap berwarna hitam.

Elemen-elemen kimia yang menjadikan asap keluar dari cerobong Kapel Sistina berwarna hitam itu merupakan campuran pottasium perchlorate, anthracene, dan sulfur atau belerang.

Proses pembakaran kertas-kertas suara pemilihan Paus dalam Konklaf. Bila muncul kepulan asap warna hitam dari ujung atas cerobong Kapel Sistina, maka itu berarti hasil penjumlahan kertas-kertas suara belum mencapai angka 2/3 dari jumlah total Kardinal Elektores. Berarti juga Paus baru belum berhasil terpilih. (CNN)

Baca juga: Jaga rahasia Konklaf, Kardinal Suharyo ucapkan janji dan sumpah (47)

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here