- Bacaan 1: 2Mak. 12:43-46
- Bacaan 2: 1Kor. 15:20-24a.25-28
- Injil: Yoh. 6:37-40
Pada akhirnya, setiap manusia akan mati dan meninggalkan dunia yang fana ini. Dalam agama Katolik, kita percaya bahwa ada kehidupan sesudah mati yang bersifat kekal. Kepercayaan yang meneguhkan iman kita akan kebangkitan dan kehidupan kekal.
Hari ini Gereja Katolik merayakan “Hari Pengenangan Arwah Semua Orang Beriman”. Seluruh Gereja Katolik sedunia secara khusus berdoa bagi semua orang yang telah wafat. Terutama bagi mereka yang masih dalam proses pemurnian di Api Penyucian (Purgatorium).
Banyak orang non Katolik mengatakan doa arwah adalah mengada-ada dan tidak alkitabiah. Padahal mendoakan arwah sangat alkitabiah. Dasar Kitab Sucinya adalah 2Mak. 12:43-46, dikisahkan Yudas Makabe mengumpulkan uang dari pasukannya. Tujuannya adalah sebagai persembahan korban penghapus dosa, agar anggota pasukannya yang gugur itu dilepaskan dari dosa mereka dan mendapatkan kasih karunia “Kebangkitan Badan” dan masuk surga.
Tradisi mendoakan arwah dimulai pada abad ke-10 dan tanggal 2 November ditetapkan oleh Santo Odilo, Abas dari Cluny (Prancis). Tradisi ini kemudian menyebar ke seluruh Eropa.
Tentang “Kebangkitan Badan”, Rasul Paulus mengajarkan:
“Kristus telah dibangkitkan dari antara orang mati, sebagai yang sulung dari orang-orang yang telah meninggal. Sebab sama seperti maut datang karena satu orang manusia, demikian juga kebangkitan orang mati datang karena satu orang manusia.
Karena sama seperti semua orang mati dalam persekutuan dengan Adam, demikian pula semua orang akan dihidupkan kembali dalam persekutuan dengan Kristus.”
Hal ini mengajarkan bahwa Kebangkitan Kristus adalah fakta, harapan dan jaminan kebangkitan bagi mereka yang mengimani Kristus Tuhan. Bahwa kematian bukanlah akhir dari kehidupan (kecuali bagi mereka yang telah ditentukan untuk binasa kekal). Kristus berkuasa sejak dahulu, sekarang dan selama-lamanya. Segala kejahatan telah ditaklukkan-Nya, berakhir dalam kemenangan Allah.
“Musuh yang terakhir, yang dibinasakan ialah maut.”
Dan inilah yang disabdakan Tuhan Yesus:
“Semua yang diberikan Bapa kepada-Ku akan datang kepada-Ku, dan barangsiapa datang kepada-Ku, ia tidak akan Kubuang. Sebab Aku telah turun dari surga bukan untuk melakukan kehendak-Ku, tetapi untuk melakukan kehendak Dia yang telah mengutus Aku.”
Pesan hari ini
Mendoakan arwah bertujuan untuk membantu membersihkan dosa (pemurnian di Purgatorium) yang sangat Alkitabiah. Semakin meneguhkan iman kita akan “Kebangkitan dan Kehidupan Kekal”.
“Kematian bukanlah akhir, tapi awal kehidupan baru yang abadi bersama Kristus.”












































