Home BERITA Mendoakan Orang Lain, Kenapa Tidak?

Mendoakan Orang Lain, Kenapa Tidak?

0
Berdoa.

Bacaan 1: 1Tim 2:1-8

Injil: Luk 7:1-10

Doa adalah sebuah bentuk komunikasi antara umat dengan Allah. Dalam doa bisa saja ada suatu permohonan namun tidak harus. Layaknya antara orangtua dengan anak, selalu berkomunikasi tentang apa saja dan tidak harus melulu karena suatu permintaan.

Bagi seorang katolik, doa adalah nafas kehidupan.

Melalui doa, kita senantiasa terhubung dengan-Nya yang memberi hidup.

Maka dalam nasihat kepada muridnya, yaitu Timotius, Rasul Paulus pertama-tama berbicara tentang doa termasuk mendoakan orang lain. Berdoa bukan hanya tentang diri sendiri namun juga tentang orang lain.

“Pertama-tama aku menasihatkan, naikkanlah permohonan, doa syafaat dan ucapan syukur untuk semua orang, untuk raja-raja dan untuk semua pembesar, agar kita dapat hidup tenang dan tenteram dalam segala kesalehan dan kehormatan.

Itulah yang baik dan yang berkenan kepada Allah, Juruselamat kita, yang menghendaki supaya semua orang diselamatkan dan memperoleh pengetahuan akan kebenaran.”

Mendoakan pemerintah juga penting dilakukan karena mereka adalah wakil Allah di dunia untuk mengatur segala sesuatu demi kesejahteraan rakyatnya. Jika pemerintahannya bekerja sesuai kehendak-Nya maka jemaat pun aman.

Dalam bacaan injil, permohonan Perwira Romawi kepada Tuhan Yesus juga merupakan sebuah doa. Perwira itu berkomunikasi dengan Allah Putera melalui orang lain suruhannya, agar Tuhan Yesus mau menyembuhkan hambanya.

Perwira itu memohon kepada Tuhan Yesus bukan untuk dirinya namun orang lain, yaitu hambanya.

Sebagai atasan bisa saja ia tak perlu repot-repot peduli kesehatan anak buahnya. Namun disitulah kelebihan dan kebaikannya, yang juga diakui oleh orang-orang Yahudi sebab ia juga sering memberi sumbangan bagi ibadahnya umat Yahudi.

Dengan segala kerendahanhatinya, ia juga merasa tak layak berada di hadapan-Nya. Sehingga perwira itu percaya, bahwa cukup dengan Sabda-Nya saja (tanpa melakukan sentuhan dan apapun) maka hambanya akan sembuh.

Sikap ini dipuji oleh Tuhan Yesus,

“Aku berkata kepadamu, iman sebesar ini tidak pernah Aku jumpai, sekalipun di antara orang Israel!”

Pesan hari ini

Mari kita biasakan mendoakan orang-orang di sekitar kita baik yang masih hidup maupun sudah meninggal. Agar mereka juga merasakan sentuhan sabda-Nya dan kasih karunia Tuhan. “Saya ingin berjumpa dengan-Nya dalam doa dan mengatakan, Tuhan maafkan dan tolong aku.”

NO COMMENTS

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

Exit mobile version