Menghadapi Orang Menyebalkan

0
128 views
Menghadapi orang menyebalkan
  • Bacaan 1: Kol. 3:12-17
  • Injil: Luk. 6:27- 38

Setiap orang diciptakan dengan sifat dan pribadi yang baragam, ada yang menyenangkan dan menyebalkan. Kedua sifat ini tentu saja bisa dijumpai dimana dan kapan saja dalam kehidupan ini. Terutama orang-orang menyebalkan seperti, menyerobot antrian, mobil parkir seenaknya di depan rumah, atasan yang selalu menyalahkan tanpa solusi dan sebagainya.

Butuh ekstra sabar, hati boleh sebal namun sebagai orang beriman kita diminta untuk tetap mengasihi orang-orang menyebalkan.

Dua bacaan hari ini memberikan nasihat-nasihat menghadapi orang-orang menyebalkan:

“Tetapi kepada kamu, yang mendengarkan Aku, Aku berkata: Kasihilah musuhmu, berbuatlah baik kepada orang yang membenci kamu; mintalah berkat bagi orang yang mengutuk kamu; berdoalah bagi orang yang mencaci kamu.

Dan sebagaimana kamu kehendaki supaya orang perbuat kepadamu, perbuatlah juga demikian kepada mereka.”

Demikian sabda Tuhan Yesus, lebih detail lagi Dia menasihati agar:

  • Mengasihi dan berbuat baik kepada musuhmu.
  • Tidak mengharapkan kembalian saat memberi pinjaman.
  • Murah hati.
  • Tidak menghakimi.
  • Tidak menghukum.
  • Mengampuni.
  • Memberi.

“Sebab ukuran yang kamu pakai untuk mengukur, akan diukurkan kepadamu.”

Demikian juga Rasul Paulus memberi nasihat kepada Gereja di Kolose untuk meneguhkan iman mereka yang sedang mengalami penindasan iman.

“Sabarlah kamu seorang terhadap yang lain, dan ampunilah seorang akan yang lain apabila yang seorang menaruh dendam terhadap yang lain, sama seperti Tuhan telah mengampuni kamu, kamu perbuat jugalah demikian.

Dan di atas semuanya itu: kenakanlah kasih, sebagai pengikat yang mempersatukan dan menyempurnakan.

Dan segala sesuatu yang kamu lakukan dengan perkataan atau perbuatan, lakukanlah semuanya itu dalam nama Tuhan Yesus, sambil mengucap syukur oleh Dia kepada Allah, Bapa kita.”

Pesan hari ini

Di sekitarmu mungkin ada orang-orang yang menyebalkan, namun tetaplah sabar. Berikanlah kasih kepadanya serta ampunilah yang harus diampuni. Sama seperti Tuhan yang penuh ampun kepadamu.

Lakukanlah segala sesuatu kebaikan dalam nama Tuhan Yesus Kristus.

“Sahabat paling baik dari kebenaran adalah waktu, musuhnya yang paling besar adalah prasangka, dan pengiringnya yang paling setia adalah kerendahan hati.”

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here