NATAL 2022 telah berlalu. Juga sudah dirayakan oleh umat Kristiani di seluruh dunia. Berjalan bersama menuju perdamaian menjadi semangat yang menyertai peringatan kelahiran Bayi Kanak-kanak Yesus.
Tujuan perayaan adalah mendapatkan bekal berjalan bersama menapaki tahun 2023. Tanggal 7 Januari 2023, tema besar “berjalan bersama” yang memaknai kedamaian masih terasa membekali warna kegembiraan. Juga memaknai atmosfir kebhinekaan di Gereja St. Theresia Paroki Jombor, Klaten, Jawa Tengah.
Terjadi di acara “Konser Kolaborasi Lintas Iman, Zabarjoud Lintang Sanga dengan Paduan Suara Santa Theresia Jombor”.
Terlaksana dengan baik disertai warna kegembiraan. Juga menyiratkan kebersamaan menjalin toleransi.
Melalui acara ini, Seksi Hubungan Antar Agama dan Kepercayaan (HAK) Paroki Jombor berkolaborasi dengan Nahdatul Ulama Dusun Ngaran, Desa Mlese. Mengajak rekan-rekan dari komunitas muslim hadir menyajikan musik Hadroh untuk mengiringi lagu-lagu Natal.
Natalan Seksi Hubungan Antar Agama dan Kepercayaan (HAK) ini terselenggara di joglo Gereja Santa Theresia Paroki Jombor. Dihadiri banyak umat, karena berlangsung usai misa.
Hadirin datang sekitar 200 dari umat lokal dan dari warga NU sekitar 25 orang.
Warna kebhinekaan yang kental dengan toleransi dan kerukunan mewujud di sini.
Tampak hadir di acara ini adalah ketua kelompok musik hadroh Mas Mabrur, Ketua Ranting NU Mlese Mas Nawir, Pak Lukas Triyanta, Romo Antonius Amisani Kurniadi Pr, para pemain musik kelompok hadroh NU Dusun Ngaran Mlese, para anggota paduan suara Santa Theresia Jombor.
Juga umat Paroki Jombor dan sejumlah warga masyarakat. Mereka bersama-sama mendengarkan dan menyaksikan penampilan kolaborasi paduan suara dan musik hadroh.
Menjalin silaturahmi
Menurut Romo Antonius Amisani Kurniadi, pentas kolaborasi ini dilandasi tujuan memelihara kesatuan, kebhinekaan. Juga sebuah upaya bersama menumbuhkan ikatan toleransi umat beriman; berusaha saling menjalin silaturahmi antara umat Paroki Jombor, Warga NU di Mlese dan masyarakat umum.
Sementara Lukas Triyanto menilai, kegiatan kolaborasi ini menjadi bentuk penghayatan akan pertumbuhan iman yang sungguh nyata di tengah masyarakat. Untuk berjalan bersama menuju kerukunan sebagai bentuk perwujudan hubungan antar keagamaan.
Jalinan ini menjadi ikatan untuk menapaki tahun 2023; dengan semangat menemukan jalan secara bersama; memuliakan Tuhan dan hidup bersama dengan warga masyarakat dalam kebhinekaan.
