Home BERITA Saat Pertama Kali Kami Disebut Kristen

Saat Pertama Kali Kami Disebut Kristen

0
Ilustrasi - Gerbang Gereja Katedral Jakarta

Bacaan 1: Kis 11:19-26
Injil: Yoh 10:22-30

KRISTEN adalah sebutan yang diberikan bagi para pengikut Yesus Kristus. Dalam Bahasa Yunani, Kristus berarti ‘yang diurapi’ (dituangi minyak di kepalanya).

Diurapi artinya diberikan jabatan khusus, misal sebagai raja (Saul dan Daud, 1Sam10:1 dan 16:13).

Kristus adalah gelar yang diberikan kepada Yesus, karena Dia adalah sang Juru Selamat (Mesias) yang dijanjikan sejak masa Perjanjian Lama.

Sebelumnya, umat kristiani disebut sebagai saudara-saudara (Kis 9:30), orang-orang percaya (Kis 10:45), murid-murid (Kis 9:19), jemaat (Kis 11:22) dan orang-orang kudus (Kis 9:32).

Sejak terjadinya penganiayaan dan pembunuhan Stefanus maka para murid Kristus tersebar kemana-mana. Di antaranya sampai ke Fenisia, Siprus dan Antiokhia Syria; dan mereka memberitakan Injil namun kepada orang Yahudi saja.

Di Antiokhia Syria itu, para pengikut Kristus berkembang pesat jumlahnya. Dan Roh Kudus menyertai mereka.

Sehingga para rasul di Yerusalem mengutus Barnabas ke Antiokhia Syria untuk melihat kebenaran tersebut. Karena terlalu besar jumlah jemaat disana, maka Barnabas pergi ke Tarsus untuk memanggil Saulus dikampungnya.

Di Antiokhia Syria inilah untuk pertama kalinya, para pengikut Kristus disebut Kristen (Kis 11:26).

Kristus adalah nama yang luhur, mulia dan berkuasa menyelamatkan. Maka, seorang Kristen seharusnya memuliakan-Nya lewat perilaku sehari-hari sama seperti Dia.

Injil memang pertama-tama diwartakan kepada bangsa Yahudi, namun mereka menolak. Inilah yang dikatakan oleh Tuhan Yesus,

“Aku telah mengatakannya kepada kamu, tetapi kamu tidak percaya; pekerjaan-pekerjaan yang Kulakukan dalam nama Bapa-Ku, itulah yang memberikan kesaksian tentang Aku, tetapi kamu tidak percaya, karena kamu tidak termasuk domba-domba-Ku.”

Sebagai domba Kristus, kita senantiasa mendengarkan Sang Gembala sejati karena mengenal-Nya. Dia pun mengenal kita satu-persatu.

Sang Gembala senantiasa memberi perlindungan dan menyelamatkan domba-dombanya dari mara bahaya.

Sebagai Gembala, Yesus menjanjikan kasih karunia hidup kekal kepada para pengikut-Nya.

Tak seorang pun dapat merebut domba-Nya dari tangan Bapa, sebab Yesus dan Bapa adalah satu.

Pesan hari ini

Di Antiokhia (Antalya) -kini wilayah Turki- pertama kali kami disebut Kristen. Nama Kristen, mengandung tanggungjawab untuk menjaga dan memuliakan nama Kristus lewat perilaku keseharian.

Umat Kristiani percaya kepada Gembalanya yang akan membawa sampai ke tujuan, hidup kekal bersama-Nya.

“Berjuanglah menindas segala hawa nafsu dan teguhkanlah hatimu hanya kepada Yesus Kristus. Tetaplah pakai maskermu dan jaga jarakmu.”

NO COMMENTS

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

Exit mobile version