0
16 views
Sr. Epivani Ongirwalu TMM terpilih menjadi Pemimpin Umum baru Tarekat Suster-suster Maria Mediatrix atau TMM. (Dok. TMM)

HARI Kamis pagi tanggal 28 Agustus 2025, Sr. Epivani Ongirwalu TMM (Tarekat Maria Mediatrix) berhasil terpilih sebagai Pemimpin Umum (PU) TMM yang baru.

Pemilihan PU Kongregasi Suster-suster TMM ini berlangsung dalam sesi putaran pertama Kapitel Umum bertempat di Rumah Generalat TMM Ambon.

Sr. Epivani Ongirwalu TKK secara resmi menggantikan posisi dan tugas kepemimpinan Kongregasi TMM yang sebelumnya selama diembang oleh Sr. Margarethis Kelen TMM.

Sr. Margarethis TMM telah menyelesaikan masa jabatan keduanya sebagai PU Kongregasi TMM selama 12 tahun.

Pemimpin Umum baru Tarekat Suster-suster Maria Mediatrix: Sr. Epivani Ongirwalu TMM. (Dok. TMM)

Diawali dengan ekaristi

Proses pemilihan PU baru Tarekat Suster TMM diawali dengan Perayaan Ekaristi bersama dan dipimpin oleh Uskup Diosis Amboina Mgr. Seno Ngutra. Seusai misa dan sarapan pagi, proses berikutnya dilanjutkan dengan sidang pemilihan yang dipimpin langsung oleh Bapak Uskup bersama Pemimpin Umum TMM: Sr. Margarethis.

Setelah proses pemungutan suara yang berlangsung secara langsung dan rahasia, Bapak Uskup menanyakan kesediaan Suster terpilih dan Sr. Epivani TMM langsung menyatakan kesediaannya secara afirmatif.

Dengan demikian, pemilihan dinyatakan sah.

Kapitel Umum Tarekat Suster-suster Maria Mediatrix (TMM) pada hari Kamis tanggal 28 Agustus 2025 berhasil memilih Sr. Sr. Epivani Ongirwalu TMM menjadi Pemimpin Umum baru TMM. (Dok. TMM)
Sr. Epivani Ongirwalu TMM (depan) bersama kolega suster satu tarekat. (Dok. TMM)

Tarekat Suster TMM didirikan di Langgur, Kei Kecil, Maluku Tenggara tanggal 1 Mei 1927 oleh Mgr. Joannes Aerts MSC. Kongregasi Suster TMM ini sekaligus menjadi tarekat religius suster pertama di Indonesia dengan status diosesan (keuskupan).

Mulai akhir Agustus 2025 ini, Tarekat Suster TMM kini memiliki Pemimpin Umum baru untuk masa bakti enam tahun 2025–2031. Namanya adalah Sr. Epivani Ongirwalu TMM.

Deo gratias. Syukur kepada Allah.

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here