
BERIKUT ini penampakan lambang kepausan Paus Leo XIV. Logo ini sangat mencerminkan secara mendalam spiritualitas tarekat religius Ordo Santo Agustinus (OSA) atau Agustinian dan komitmennya terhadap persatuan dan persekutuan dalam Gereja.
Dan ini makna gambar-gambar dalam desain logo tersebut
- Bagian atas: Latar belakang biru dengan bunga lili putih, melambangkan kemurnian dan kemungkinan merupakan penghormatan kepada Bunda Maria atau kebajikan Para Kudus.
- Bagian bawah: Latar belakang terang dengan gambar buku tertutup dan hati yang tertusuk anak panah. Ini melambangkan pertobatan Santo Agustinus dan ungkapannya yang terkenal: “Vulnerasti cor meum verbo tuo (Engkau telah menembus hatiku dengan Sabda-Mu.)”
Motto berbunyi “In Illo uno unum (Dalam Dia yang satu, kita menjadi satu)“
- Asal-usul: Diambil dari Penjelasan Santo Agustinus atas Mazmur 127.
- Makna: Mengungkapkan kesatuan umat Kristiani dalam Kristus. “Walaupun kita banyak, dalam Kristus yang satu kita menjadi satu.”

Refleksi teologis
Menekankan bahwa Kristus adalah Kepala dan Gereja adalah Tubuh-Nya. Semua anggota, meskipun banyak, dipersatukan dalam satu Tubuh, menuju persekutuan dan misi bersama.
Visi pastoral
Paus Leo XIV, yang sebelumnya adalah Kardinal Robert Francis Prevost OSA, menekankan bahwa:
- Persatuan dan persekutuan merupakan bagian inti dari warisan Agustinian.
- Motto ini selaras dengan tema Sinode, yaitu persekutuan, partisipasi, dan misi.
- Gereja yang diidamkannya adalah Gereja yang bersatu -bukan dalam keseragaman- melainkan dalam persekutuan yang kaya dalam Kristus.
Baca juga: Pidato pertama Paus Leo XIV di hadapan Kolegium Kardinal, arah masa depan Gereja (69)
Sumber: Vatican News