Home KITAB SUCI & RENUNGAN HARIAN Renungan Harian Penembakan Paus Santo Johanes Paulus II

Penembakan Paus Santo Johanes Paulus II

0
39 views
Paus Johanes Paulus II dipeluk Bunda Maria
  • Bacaan 1: Kis. 11:19-26
  • Injil: Yoh. 10:22-30

Tanggal 13 Mei 1981, Ali Agca pria Turki menembak Paus Johanes Paulus II di Lapangan Santo Petrus, Vatikan. Tepat tanggal yang sama 64 tahun sebelumnya, Bunda Maria menampakkan diri kepada tiga bersaudara, Santo Fransisco de Jesus Marto, Santa Jacinta de Jesus Marto dan sepupu mereka, Lucia dos Santos di Fatima, Portugal, dengan membawa tiga pesan utama.

Sehingga dikenal sebagai Santa Perawan Maria dari Fatima, diperingati Gereja Katolik setiap 13 Mei.

Peristiwa penembakan itu diyakini oleh Lucia dos Santos sebagai “Pesan Ketiga” Bunda Maria. Meski dalam pesan itu, tidak secara jelas diungkapkan siapakah nama Paus yang akan dibunuh dan kapan. Pesan pertama dan kedua telah diiungkapkan pada 31 Agustus 1941. Sementara pesan ketiga ditulis Suster Lucia 3 Januari 1944, baru diungkapkan oleh Paus Johanes Paulus II pada 13 Mei 2020 melalui Kardinal Angelo Sedano saat hari beatifikasi Francisco dan Jacinta Marto.

Bapa Paus mengucap syukur pada Bunda Maria yang telah melindunginya dengan mengarahkan peluru Ali Agca, untuk tidak membunuhnya. Beliau menekankan pentingnya pesan utama Bunda Maria, agar setiap manusia menjalani pertobatan serta memohon maaf pada Tuhan.

Perlindungan kepada Santo Paus Johanes Paulus II dan juga kepada kita semua umat-Nya, telah dijanjikan oleh Tuhan Yesus sendiri:

“Domba-domba-Ku mendengarkan suara-Ku dan Aku mengenal mereka dan mereka mengikut Aku, dan Aku memberikan hidup yang kekal kepada mereka dan mereka pasti tidak akan binasa sampai selama-lamanya dan seorangpun tidak akan merebut mereka dari tangan-Ku.”

Yesus adalah Allah yang penuh kasih dan senantiasa melindungi, disabdakan-Nya sendiri:

“Aku dan Bapa adalah Satu.”

Perlindungan Tuhan juga ditunjukkan-Nya pada Gereja Perdana yang sempat kocar-kacir setelah pembunuhan martir pertama, Stefanus. Mereka tersebar sampai ke Fenisia, Siprus dan Antiokhia. Kemudian datang juga orang-orang Siprus dan orang Kirene yang berbahasa Yunani, di Antiokhia.

Tuhan senantiasa menyertai mereka sehingga tetap mampu memberitakan Injil, bahwa Yesus adalah Tuhan. Dan di Antiokhia-lah murid-murid itu untuk pertama kalinya disebut Kristen.

Pesan hari ini

Paus Johanes Paulus II, ditembak oleh Ali Agca pada 13 Mei 1981 tepat 64 tahun saat Bunda Maria menampakkan diri di Fatima dengan membawa pesan utama tentang pentingnya pertobatan.

“Tidak mungkin ada pertobatan di makam, itu hanya terjadi di dunia nyata.”

NO COMMENTS

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here