GRIYA Paseban yang diampu oleh para Suster Biarawati Kongregasi Penyelenggaraan Ilahi (SDP) melakukan karya amal dengan menyediakan sembako bagi para korban banjir Semarang. Banjir besar melanda kawasan Kota Lama Semarang hari Sabtu pagi tanggal 6 Februari 2021 lalu.
Gerakkan kami ditanggapi positif oleh Banser Semarang, FKUB lintas agama Semarang juga pelbagai relawan dan elemen masyarakat. Didukung lagi oleh para donatur dari pelbagai penjuru: Jakarta, Semarang, Bandung, Surabaya juga rekan kerja.
Setiap hari kami terjun langsung ke lapangan untuk membagikan 300-an nasi bungkus, air mineral, obat-obatan, selimut, baju, juga peralatan lain yang dibutuhkan.
Kami selaku religius muda sangat bersyukur atas tanggapan cepat Pimpinan Kongregasi yang menyetujui langkah kecil komunitas untuk peduli pada sesama.
Setiap hari kami berkumpul di Masjid Ahmadiyah Jl. Erlangga, Semarang dan kemudian bersama tim relawan ke lokasi banjir yang boleh dikatakan “lumpuh”.
Memaknai pengalaman
Kami para suster SDP memaknai pengalaman yang masih berlanjut setiap hari ini sebagai langkah-langkah kami mewujudkan kolaborasi dengan pelbagai elemen lintas agama.
Juga langkah yang makin konkret meretas tindakan konkret kami untuk mewujudkan Visi Provinsi Indonesia yaitu:
- Allah Penyelenggara yang Kreatif Memberdayakan Kita dengan Sukacita Pergi Meretas Batas.
- Merangkul Kehidupan yang Terancam.
Hal lain yang mengesankan adalah peristiwa ini kami alami sebagai ajakan Allah yang konkret di tengah pandemi untuk ditanggapi.
Tentu kami tetap memperhatikan protokol kesehatan.
Berikut ini, sejumlah foto dokumentasi gerakan amal kasih ini.
Ajakan berdonasi amal
Untuk mendukung gerakan amal kasih tetap bisa berlanjut, para Suster SDP mengajak para pembaca berdonasi guna memenuhi kebutuhan program kemanusiaan ini.
Berikut ini rekaman video kegiatannya.
