Mencintai Tuhan Ya Berarti Mencintai Sesama!

MUTIARA IMAN
Senin, 27 Feb 2012 LECTIO:
Im.19:1-2,11-18
Mzm.19:8,9,10,15
Mat.25:31-46

MEDITATIO:
Yesus sungguh ingin menempatkan diriNya sebagai manusia. Ia bahkan menyamakan diriNya dgn manusia yang paling lemah. Memang keistimewaan Yesus sebagai Allah tidak akan pernah hilang sampai akhir. Dgn jeli Yesus ikut mencermati perjalanan manusia yang ternyata tidak selalu sesuai dengan tujuannya, yakni persatuan dengan Tuhan.

Bagi Yesus mencintai Tuhan sama dengan mencintai sesama manusia. Sesama bagi Yesus adalah mereka yang paling menderita hidupnya. Tampak jelas perhatian Yesus bagi manusia yang menderita, sementara sesama manusia sendiri kurang memperhatikannya. Manusia dikasihi Tuhan, namun kurang mengasihi sesamanya.Sikap Yesus dengan membedakan domba dan kambing mau menunjukkan kepada kita agar kita tidak sampai bersikap seperti kambing yang hanya ingin menerima namun tidak mau memberi. Yesus ingin agar ajaran Kasih yang telah disampaikan dan ditunjukkanNya itu sungguh dilakukan oleh semua pengikutNya. Memperhatikan sesama yang menderita menjadi wujud kasih yang nyata.

Marilah kita memperhatikan mereka yang ada disekitar kita, di dalam keluarga kita sendiri, mungkin ada yang perlu perhatian kita. Mari kita mulai dari mereka itu, dengan memperhatikan dan memberi kasih Tuhan sendiri.

CONTEMPLATIO:
Ambilah sikap duduk yang santai dan pejamkanlah mata. Sadarilah sejauh mana Anda sudah bebagi kasih dan memperhatikan orang kecil dan menderita. Perhatikanlah bahwa Yesus hadir bersama mereka semua yang menderita.

ORATIO:
Tuhan Yesus berilah aku hati seperti HatiMu yang penuh dengan belas kasih. Kusadari Tuhan bahwa terkadang aku kurang perduli terhadap sesamaku, apalagi yang menderita. Semoga kekuatan kasihMu selalu menyertaiku. Amin.

MISIO:
Mulai hari ini aku akan menyapa mereka yang sedang dalam kesusahan, mulai dari keluaragaku sendiri, yang terdekat.