Agar Anak Selamat dari Dampak Globalisasi

0
1,741 views

Kearifan lokal harus dapat digunakan orang tua untuk mengarahkan dan mendidik anak sehingga membentuk pribadi yang tidak mudah tergerus tren dunia saat ini, kata psikolog Tika Bisono.

“Banyak nilai lokal yang cenderung dihilangkan orangtua dalam mendidik anak. Padahal sesungguhnya, kearifan itulah yang dapat digunakan untuk mengarahkan anak dalam menghindari dampak negatif globalisasi,” kata Tika Bisono yang juga konsultan psikologi Tidis Sinergi Jakarta itu, di Solo, Sabtu.

Salah satu hal yang harus dikembangkan, katanya, keguyuban keluarga dan lingkungan sekitar dalam mendidik anak.

Menurut dia, kemajuan zaman bukan lagi sesuatu yang dapat dikambinghitamkan yang menyebabkan sulitnya mendidik anak dalam berperilaku.

“Globalisasi itu sesuatu yang ditawarkan. Bisa diambil dan tidak. Terserah kita sebagai orangtua yang mengarahkan anak dalam menelan kemajuan zaman dalam hidup mereka,” kata Tika yang juga pemerhati anak itu.

Dia mengatakan, penggunaan kearifan lokal membuat anak menanamkan pengertian dalam diri masing-masing dan dapat menyaring apa yang benar dan apa yang salah untuk dijalankan.

Ketika ditanya tentang beberapa kasus pemerkosaan yang dilakukan anak remaja kepada anak di bawah umur di beberapa daerah, Tika mengatakan, para orangtua menjadi penanggungjawab utama kesalahan yang dilakukan oleh anak-anak tersebut.

“Anak-anak tidak dapat disalahkan dalam kasus kekerasan seksual itu. Itu adalah bukti kegagalan orangtua dalam mengarahkan buah hatinya,” kata dia.

Menurut dia, masa anak-anak merupakan masa dalam pembinaan dan tidak dapat dimintai pertanggungjawaban ketika mereka melakukan kesalahan.

“Dalam kasus-kasus tertentu seperti kekerasan seksual itu memang perlakuan yang harus diberikan harus berbeda pula. Kita harus benar-benar mendalami penyebab anak melakukan kekerasan itu,” kata dia.

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here