DI kota yang sering mendapat julukan sebagai “Tiongkok Kecil” ini, saya menemui tanpa sengaja sebuah lorong di mana sepanjang jalan ini dipenuhi dengan lukisan mural di dinding kiri dan kanan. Sementara, di bagian atas jalan digantungi lampu dengan “hiasan” terbuat dari kresek -anyaman bambu.
Nama lorong ini adalah “Gang Buntu”. Saya tidak tahu persis, apakah di ujung lorong kecil ini benar-benar akan mengalami kebuntuan atau tidak.
Di tengah atmosfir udara sangat panas di kota pesisir Lasem seperti ini, menemukan lorong kecil penuh dengan lukisan mural di sisi tembok kiri-kanan rumah-rumah tentu saja menjadi pemandangan yang menarik.
Setidaknya menghibur mata. Terutama bagi pelancong dadakan yang baru pertama kali menginjakkan kaki di Lasem, kota “Tiongkok Kecil” di wilayah sebelah timur Kota Rembang (Jateng) dan di sebelah barat Kota Tuban (Jatim).
Kredit: Titch TV
