Mari Bernyanyi “Hosana”

0
104 views
Minggu Palma

TEMA dan suasana Minggu Palma adalah Hosana atau selamatkanlah kami. Orang menyerukannya untuk memohon pembebasan.

Hari ini, kita memperingati Yesus yang memasuki kota Yerusalem. Dia memasuki puncak karya penyelamatan-Nya sebagai Mesias, yang diurapi Allah. Orang menyerukan “Hosana” dan memohon Yesus membebaskan mereka.

“Hosana! Diberkatilah yang datang dalam nama Tuhan! Diberkatilah kerajaan yang akan datang, kerajaan Bapa kita Daud Hosana di tempat yang mahatinggi!” (Markus 11:9-10). Seruan itu menunjukkan bahwa khalayak ramai di Yerusalem percaya bahwa Yesus adalah Mesias.

Namun, Yesus itu Mesias yang berbeda dari gambaran mereka. Pertama, Dia naik keledai (Markus 11:7). Kedua, Dia menderita sengasa, wafat di salib, dan dimakamkan. Markus mewartakannya dalam kisah sengasara yang dibacakan hari ini (Markus 14:1-15:47).

Yesus wafat bukan berarti hidup-Nya tamat, melainkan karena kepada Bapa-Nya Dia taat untuk membawa selamat. Ketataan-Nya sampai akhir hidup-Nya. “Lalu berserulah Yesus dengan suara nyaring dan menyerahkan nyawa-Nya” (Markus 15:37).

Nabi Yesaya mewartakan ketaatan hamba Allah itu. “Aku meneguhkan hatiku seperti teguhnya gunung batu, karena aku tahu bahwa aku tidak akan mendapat malu” (Yesaya 50:7).

Santo Paulus menulisnya dalam suratnya kepada jjemaat di Filipi. “Dalam keadaan sebagai manusia, Ia telah merendahkan Diri-Nya dan taat sampai mati, bahkan sampai mati di kayu salib” (Filipi 2:8).

Hari ini, secara khusus kita mengungkapkan iman kita kepada Yesus, Sang Mesias yang menyelamatkan kita. Maka, mari kita bernyanyi Hosana.

Minggu Palma, 24 Maret 2024
Albherwanta, O.Carm.

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here