Pelita Hati: 03.12.2021 – Menjadi Penebar Kebaikan

0
1,318 views

Bacaan: 1Kor.9:16-19.22-23, Markus 16:15-20

Lalu Ia berkata kepada mereka: “Pergilah ke seluruh dunia, beritakanlah Injil kepada segala makhluk. Siapa yang percaya dan dibaptis akan diselamatkan, tetapi siapa yang tidak percaya akan dihukum. Tanda-tanda ini akan menyertai orang-orang yang percaya: mereka akan mengusir setan-setan demi nama-Ku, mereka akan berbicara dalam bahasa-bahasa yang baru bagi mereka, mereka akan memegang ular, dan sekalipun mereka minum racun maut, mereka tidak akan mendapat celaka; mereka akan meletakkan tangannya atas orang sakit, dan orang itu akan sembuh.” Sesudah Tuhan Yesus berbicara demikian kepada mereka, terangkatlah Ia ke sorga, lalu duduk di sebelah kanan Allah. Mereka pun pergilah memberitakan Injil ke segala penjuru, dan Tuhan turut bekerja dan meneguhkan firman itu dengan tanda-tanda yang menyertainya.

Sahabat pelita hati,

“PERGILAH ke seluruh dunia, beritakanlah Injil ke segala makhluk.” Itulah perintah Tuhan kepada para murid sebelum Ia terangkat ke surga dengan mulia.  Perintah ini tersurat dalam bagian penutup dari injil Markus. Kata “Injil” berasal dari bahasa Yunani euangelion. “Eu” (baik) dan “angelion” (kabar), artinya kabar baik atau kabar gembira. Karenanya para murid Yesus di mana pun dan kapan pun harus mewartakan kabar baik atau kabar gembira itu melalui kesaksian hidup sehari-hari. Di mana pun dan kapan pun harus menghadirkan kebaikan dan kegembiraan bagi sesama. Lebih dari itu, Tuhan memberi penegasan bahwa kabar baik itu harus dibawa hingga ke penjuru dunia dan segala makhluk. Artinya kabar baik itu harus menjangakau segala tempat (tak terbatas) dan segala makhluk di muka bumi, bukan hanya kepada sesama manusia tetapi juga alam dan seluruh ciptaan-Nya.

Sahabat terkasih,

Setiap hari seharusnya menjadi “kabar baik” untuk sesama. Maka segala tutur kata, tingkah laku, tindakan dan apa pun aktivitas kita hendaknya selalu membawa kebaikan dan menghadirkan kebaikan itu. Sekarang mari kita bertanya kepada diri kita masing-masing: 

Apakah kita telah mengemban tugas utama menghadirkan kebaikan itu kepada sesama kita? Apa saja yang telah kita lakukan sebagai wujud nyata pelaksanaan perintah Tuhan itu, baik di tengah-tengah keluarga, di lingkungan kerja, Gereja maupun masyarakat? Mari kita hayati panggilan hidup kita masing-masing dengan penuh kesungguhan dan tanggungjawab sambil terus menebarkan dan menghadirkan kebagian untuk sesama. Berkah Dalem.

Walau belum cukup usia, 
prestasinya ada di depan mata
Pergilah ke seluruh dunia,
wartakan Injil kabar sukacita.

dari Banyutemumpang, Sawangan, Magelang,

Berkah Dalem**Rm.Istata

Kredit foto: Ilustrasi (Ist)

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here