ROMO Adrianus Tuturop, Pr resmi menjabat sebagai rektor baru Seminari Petrus van Diepen Sorong, Papua menggantikan rektor lama, RD Jerimias Rumlus, Minggu (1/10/2017).
Acara serah terima jabatan (sertijab) rektor baru dipimpin langsung Uskup Keuskupan Manokwari-Sorong Mgr. Hilarion Datus Lega di Kapela Agung Seminari Petrus van Diepen. Acara diawali dengan Perayaan Ekaristi bersama para siswa/siswi seminari, para guru dan karyawan/karyawati.
Dalam kotabahnya, Mgr. Datus Lega menegaskan “Sebagai pribadi yang terpanggil mengikuti Kristus, seorang imam harus mampu mengemban tugas dan tanggungjawab yang dipercayakan dengan sebaik mungkin. Jabatan rektor jangan dilihat posisinya yang tertinggi, tetapi dimaknai sebagai kepala dan bapa yang mampu merangkul seluruh warga komunitasnya untuk mencapai visi dan misi lembaga Seminari Petrus van Diepen.”
Di akhir kotbahnya, Mgr. Datus mengimbau agar para seminaris, bapa dan ibu guru mendukung dan bekerjasama dengan rektor baru agar lembaga pendidikan seminari melahirkan benih-benih panggilan yang berkualitas bagi Tanah Papua.
RD Adrianus Tuturop dalam sambutan mengucapkan terima kasih kepada Bapa Uskup yang telah memberikan kepercayaan menjadi rektor. “Saya siap dan di dalam kelemahan, saya mampu menemukan kekuatan yang ditopang semangat kerjasama dengan para seminaris, bapa dan ibu guru serta para pamong,”ujar Adrianus.
Rektor lama, RD Jerimias Rumlus menyampaikan terima kasih dan mohon maaf atas segala kekurangannya selama menjadi rektor dan bapa bagi komunitas pendidikan calon imam. “Sejak saya terpilih menjadi rektor pada Tahun 2010 saya punya satu keyakinan dan optimistis untuk berjuang mencerdaskan anak-anak di Tanah Papua. Meski belum bisa mencapai target, saya yakin dengan kerja sama serta semangat inovasi, target akan tercapai oleh rektor baru demi menjawab tantangan pendidikan di Tanah Papua.”
Untuk diketahui RD Jerimias Rumlus mendapat perutusan baru sebagai Sekretaris Keuskupan Manokwari-Sorong.
